bjb Kredit Kepemilikan Rumah
Helo Indonesia

Gempa Susulan Laut Tuban Luluh Lantakkan Bangunan di Pulau Bawean Gresik

Jumat, 22 Maret 2024 17:43
    Bagikan  
MASJID ROBOH
tangkapan layar

MASJID ROBOH - Sebuah masjid di Bawean yang roboh akibat gempa bumi berkekuatan 6.6 magnitudo terjadi di Laut Tuban yang berjarak 30 km dari Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jatim, Jumat (22/3/2024) pukul 15:52 WIB.

HELOINDONESIA.COM - Gempa susulah lebih besar yang terjadi Jumat (22/3/2024) pukul 15:55 WIB menghancurkan sejumlah infastruktur dan sejumlah rumah di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Gempa bumi untuk yang kesekian kalinya berkekuatan 6.6 magnitudo di lokasi yang sama kedalaman 10 km posisi 130 km Timur Laut, Kabupaten Tuban, berdekatand engan Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jatim.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kembali melaporkan lokasi gempa berada di 5.76 Lintang Selatan, 130 km Timur Laut kawasan laut Tuban, Jawa Timur di kedalaman 10 km.

Baca juga: Gempa Bumi Terjadi Lagi di Tuban Lebih Besar dari Sebelumnya Kini Berkekuatan 6.6 Magnitudo

Di laprokan kantor berita antara infrastruktur dan sejumlah rumah di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, rusak akibat gempa bumi dengan magnitudo 6 yang berpusat di wilayah Tuban, Jawa Timur atau sekitar 40 km sebelah barat pulau tersebut.

"Rumah saya retak beberapa saat setelah gempa," kata Halwiyati, warga Dusun Tanjung Anyar, Desa Lebak, Kecamatan Sangkapura, Bawean.

Demikian juga yang terjadi di Masjid As Sholihin Muhammadiyah di Desa Kotakusuma, Kecamatan Sangkapura, mengalami kerusakan. Beberapa dinding keramik retak dan berjatuhan.

Warga setempat, Kikin, mengatakan masjid itu bangunan lama dan sudah tidak digunakan untuk shalat karena sudah ada masjid yang baru.

Baca juga: BMKG Melaporkan Terjadi Gempa di Laut Tuban Terasa Hingga di Wilayah Surabaya dan Sidoarjo



Gempa juga berdampak pada bangunan salah satu bank di Bawean. Ada keretakan dinding di ruang ATM.

Beberapa warga juga berhamburan keluar rumah. Jendela sekolah SMAN Sangkapura juga mengalami kerusakan akibat gempa.

Sejumlah barang-barang di toko di Pulau Bawean juga berjatuhan dari etalase akibat gempa tersebut. Getaran gempa di Bawean membuat warga panik.

Lalu, di Desa Kumalasa, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean seorang jamaah mengalami luka-luka dampak gempa setelah shalat Jumat. Korban dijatuhi retakan keramik tiang masjid.

Baca juga: Inilah Calon Anggota DPR-RI Wilayah Dapil IX Bojonegoro-Tuban, Kursi Demokrat Hilang Golkar Bertambah



"Korban mengalami luka-luka di sekitar kepala. Kejadian sekitar pukul 12.34 WIB," kata Asep, warga setempat.

Sementara di Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, sebuah rumah mengalami keretakan di Desa Telukjatidawang.

"Gempa ini seperti suara pesawat lewat di atas rumah, gluduk-gludik begitu bunyinya," kata Nur Toatillah, warga Desa Sukaoneng.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan sejumlah daerah di Pulau Jawa mengalami getaran berkekuatan skala intensitas III-IV MMI akibat gempa bumi yang berpusat di wilayah Tuban, Jawa Timur, pada Jumat siang pukul 11.22 WIB.

Baca juga: Kemacetan di Ruas Jalan Raya Gresik - Surabaya dan Surabaya Bagian Barat Karena Genangan Air



BMKG mencatat gempa susulan terjadi lebih dari lima kali sejak gempa awal dengan magnitudo 6.6 pada Jumat pukul 11.22 WIB di 132 kilometer timur laut Tuban, Jawa Timur, dengan kedalaman 10 kilometer.

Hingga Jumat pukul 13.18 WIB masih terjadi gempa susulan dengan magnitudo 3,5, sebelumnya terjadi gempa susulan dengan magnitudo 3,0 pada pukul 13.09 WIB, kemudian pukul 13.06 WIB gempa dengan magnitudo 3,6, dan pukul 13.05 WIB gempa dengan magnitudo 4,1. Dari data BMKG, gempa tidak berpotensi tsunami. **