Helo Indonesia

Kunjungi SMKN Jateng Semarang, Utusan Khusus Presiden Puji Pengentasan Kemiskinan lewat Pendidikan

Kamis, 23 November 2023 04:50
    Bagikan  
Kunjungi SMKN Jateng Semarang, Utusan Khusus Presiden Puji Pengentasan Kemiskinan lewat Pendidikan

Kepala SMKN Jateng di Semarang Hardo Sujatmiko saat memberikan paparan kepada Perwakilan dari UKPBKPKKP dan Indef, Susiyanti. Foto: jatengprov.go.id

SEMARANG, HELOINDONESIA.COM - Utusan Khusus Presiden RI Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan (UKPBKPKKP) bekerja sama dengan Institute for Development of Economics and Finance (Indef) mengunjungi SMK Negeri Jateng kampus Semarang, Rabu 22 November 2023.

Perwakilan dari UKPBKPKKP dan Indef, Susiyanti mengatakan, pihaknya melakukan kunjungan ke SMK Negeri Jateng di Semarang, untuk melihat proses pengentasan kemiskinan melalui pendidikan.

Baca juga: Tim SMKN Jateng Semarang Berjaya di Ajang Kompetisi Nasional Kihajar STEM 2023

“Di Jateng ada SMK Negeri Jateng, yang dikhususkan bagi siswa miskin atau yang tidak mampu. Kami melihat bagaimana proses dari mereka mulai mendaftar, proses pembelajaran, output, atau outcome dari semuanya. Kami ingin melihat seberapa besar efektivitas dari program ini untuk penanggulangan kemiskinan,” kata Susiyanti, di SMK Negeri Jateng di Semarang, seperti dikutip dari jatengprov.go.id.

Pihaknya ingin melihat seberapa efektif dari program pengentasan kemiskinan melalui jalur pendidikan di SMK Negeri Jateng mampu mengurangi tingkat kemiskinan. Seperti seberapa banyak lulusannya bisa membantu keluarganya yang miskin jadi lebih sejahtera.

Susi mendapatkan informasi dari pihak sekolah, ternyata SMKN Jateng telah mampu menyalurkan lulusannya secara baik. Mulai disalurkan ke perusahaan, 80 persen lulusannya terserap dunia kerja, dan ke perguruan tinggi.

Baca juga: Ketua KPK Firli Bahuri Tersangka, Polisi Sita Dokumen Tukar Valas Rp 74 Milyar

“Saya pikir, sekolah ini cukup efektif untuk bisa memutus rantai kemiskinan. Memang kemiskinan itu, salah satunya, harus diputus melalui pendidikan,” ujarnya.

Susi memperibahasakan, lebih baik memberikan kail daripada memberikan ikan. SMK Negeri Jateng bisa menjadi sekolah percontohan, karena berhasil mencetak lulusannya yang berprestasi, mempunyai kemampuan, sehingga diterima di dunia kerja dan punya peluang meneruskan pendidikannya.

“Daerah lain, atau provinsi lain bisa belajar dari SMK ini, bagaimana mereka bisa membuat program-program pengentasan kemiskinan dari sisi pendidikan. Itu bisa memutus rantai kemiskinan,” imbuhnya.

Susi menuturkan, dari kunjungan ke SMK Negeri Jateng ini, pihaknya akan melihat efektivitas program pemerintah dalam pengentasan kemiskinan, terutama dari sisi pendidikan. Apakah ada kendala atau permasalahan dan lainnya.

“Dari kunjungan ini, kami akan membuat rekomendasi kebijakan untuk pemerintah. Kami laporkan ke Presiden, apa saja yang perlu dilakukan untuk menangani kemiskinan,” tambahnya.

Baca juga: Ketua Bawaslu Serukan Jajarannya untuk Menindak Setiap Pelanggaran Kampanye Pemilu 2024

Kepala SMK Negeri Jateng Hardo Sujatmiko mengapresiasi adanya kunjungan dari Utusan Khusus Presiden.

“Tanggapan mereka (utusan Presiden) sangat positif. Mereka merespons dengan sangat baik. Rasanya, ada sesuatu yang bikin mereka ‘wow’ (kagum) seperti itu. Nantinya akan dilaporkan ke pusat, kalau program ini sudah dipahami dan dirasakan kebermanfaatannya terhadap masyarakat,” tandasnya. (Aji)