SEMARANG, HELOINDONESIA.COM - Gen Kihajar SMK Negeri Jateng kampus Semarang berhasil menjadi pemenang pada ajang kompetisi nasional Kihajar STEM Tahun 2023, dengan kategori Tim Terberpikir Kritis Kihajar STEM (Science, Technology, Engineering, Math) Tahun 2023.
Atas prestasi gemilang tersebut, tim yang beranggotakan Muhammad Baruna Syailendra, Atina Syafiatunnazil, dan Herfiana Razya Putri, menerima penghargaan di Kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Senayan, pada 17 November 2023 lalu.
Baca juga: Donor Darah FKUB, Bupati Eistianah Sebut Toleransi yang Sesungguhnya
Guru pembimbing tim SMKN Jateng Laely Rohmatin Apriliani mengatakan, timnya berhasil meraih penghargaan di kategori Tim Terberpikir Kritis. Di antaranya penilaiannya, saat tim melakukan presentasi saat anak-anak menyajikan hasil proyek STEM yang dibuat dan bisa menjawab dewan juri dengan jawaban yang kritis menggunakan teori yang sudah mereka buat.
“Dari kebaruan ide yang mereka usung, menjadi salah satu indikator dari kategori itu,” kata Laely, di SMKN Jateng Semarang, Rabu 22 November 2023, seperti dilansir dari jatengprov.go.id.
Dijelaskan, Gen Kihajar SMKN Jateng di Semarang telah melalui beberapa tahapan Kihajar STEM secara berjenjang, mulai dari tahap Basic, Tntermediate, Advance dan Final, hingga akhirnya terpilih menjadi lima tim terbaik se-Indonesia.
Menurutnya, Gen Kihajar SMKN Jateng di Semarang menjadi satu satunya perwakilan dari provinsi Jawa Tengah yang mendapatkan apresiasi di malam anugerah Kihajar tahun 2023 di tingkat Nasional.
Pembuatan Briket
Salah satu anggota tim SMKN Jateng Semarang, Herfiana Razya Putri menjelaskan, Gen Kihajar SMKN Jateng di Semarang membuat proyek STEM bertajuk Biobriket Refresh, yaitu pembuatan briket menggunakan sampah daun ranting kering dan limbah gergaji kayu.
Baca juga: Dukung Pemberdayaan UMKM, Ganjar Beli Gelang Kayu Gaharu di Pasar Hamadi Jayapura
Hal itu dilatarbelakangi oleh banyaknya sampah daun dan ranting kering, serta limbah gergaji kayu dari sampah hasil praktik siswa jurusan Teknik Konstruksi dan Perumahan, yang ada di sekolah.
“Gen Kihajar memperoleh ide pembuatan biobriket refresh ini, sebagai upaya meminimalisasi sampah, dan mengolahnya menjadi bahan bakar sumber energi alternatif yang bermanfaat,” jelasnya.
Dijelaskan, project STEM ini dibuat oleh tim Kihajar selama kurang lebih tiga minggu, dengan bimbingan dari tim guru pendamping, yaitu Laely Rohmatin Apriliani, Liliek Handoko, dan Yuni Triningsih.
Baca juga: Aklamasi, Basri Yusuf Kembali Pimpin PBSI Jateng Periode 2023-2027
Tema yang diusung dalam projek STEM kali itu, tutur Herfiana, adalah energi dan jejak karbon. Projek STEM biobriket refresh mengantarkan Gen Kihajar SMKN Jateng di Semarang menjadi pemenang Kihajar kategori Tim Terberpikir Kritis Kihajar STEM Tahun 2023.
Sebagai informasi, Kihajar STEM merupakan wadah eksplorasi untuk peserta didik pada jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK/sederajat dan SILN, agar dapat memiliki keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif.
Selain itu, dari wadah itu diharapkan juga mampu berkomunikasi dalam menyelesaikan masalah atau project berbasis STEM melalui pendayagunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). (Aji)
