LAMPUNG,HELOINDONESIA.COM -- Wali Kota Bandarlampung Eva Diana mendoakan 710 warga yang diumrohkan Pemkot Bandarlampung dari dana APBD Perubahan 2023 senilai Rp22 miliar diberi kelancaran dan kemudahan keberangkatannya ke Tanah Suci.
"Alhamdulillah hari ini bisa manasik umroh, Insya Allah diberikan kelancaran kemudahan," katanya ketika melihat manasik di Lantai 4, Gedung Semergou Pemkot Bandarlampung, Senin ( 20/11/2023).
Mereka yang mendapatkan ikesempatan umroh ada yang tunanetra, pedagang asongan, pedagang, katanya. Wali Kota Eva Dwiana mengatakan walau tak mendampingi akan selalu memantau mereka yang umroh.
Baca juga: Memperingati HUT Mesuji ke-15 Pemkab Mesuji Gelar Istighosah dan Doa Bersama
"Kita tidak mau terjadi hal-hal seperti yang pernah terjadi ada orangtua yang sudah sepuh, tidak pernah naik pesawat, di tengah perjalanan, minta turun, padahal sudah empat jam di dalam pesawat," ujarnya.
Travel juga, katanya, harus bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Mereka yang umroh juga harus mengikuti aturan biro perjalanan umroh. Sebelum berangkat, mereka yang umroh simak tausiyah Ustadz Sham, tandas Bunda Eva.
Kepala Bagian Kesra Kota Bandarlampung Joni Asman menjelaskan warga yang umroh penghujung tahun ini ada total sebanyak 710 orang. Mereka dibagi tiga kloter.
Baca juga: Pj Bupati Tubaba: Ingatkan Peserta Kampanye Untuk Menghindari Politik Uang
Joni menambahkan, rentang waktu tahun 2022 sampai 2023, Pemkot Bandarlampung telah memberangkatkan umroh 1.710 orang. Rinciannya, sebanyak 500 orang tahun 2022, 500 orang dari APBD murni dan 710 orang yang umroh pakai APBD Perubahan 2023. (Hajim)
