Helo Indonesia

Ir. Arinal Djunaidi, Alumni Unila Dianugerahi Gelar Dr. HC atas Kontribusi Luar Biasa dalam Pembangunan Berkelanjutan

Nabila Putri - Peristiwa
Sabtu, 4 Nov 2023 16:35
    Bagikan  
Ir. Arinal Djunaidi, Alumni Unila Dianugerahi Gelar Dr. HC atas Kontribusi Luar Biasa dalam Pembangunan Berkelanjutan

(Foto Diskominfotik)

LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Universitas Lampung (Unila) dengan bangga memberikan Gelar Kehormatan Doctor Honoris Causa (Dr. HC) kepada Ir. Arinal Djunaidi, yang juga merupakan seorang alumni Unila, sebagai penghargaan atas prestasi luar biasanya dalam mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan melalui Program Kartu Petani Berjaya (KPB).

Ir. Arinal Djunaidi, yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Lampung periode 2019-2024, memperoleh penghargaan ini atas kontribusinya yang signifikan dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan kemanusiaan.

Rektor Unila, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, secara resmi memberikan penghargaan kepada Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Ia menjelaskan bahwa gelar Dr. HC diberikan sebagai pengakuan atas prestasi Gubernur Arinal dalam peningkatan perekonomian masyarakat.

Baca juga: Kadis PPPA Balam: Banyak Korban KDRT Anak Tak Berani Lapor

“Universitas Lampung menilai Gubernur Arinal mampu meningkatkan ekonomi Lampung melalui program Kartu Petani Berjaya (KPB). Pemberian gelar kehormatan doktor honoris causa ini baru pertama kali diberikan Unila ke sosok yang dinilai punya inovasi untuk daerah.” ujar Rektor.

Rektor Lusmeilia berharap selanjutnya akan ada lagi alumni Universitas Lampung yang berprestasi dan membanggakan sehingga mendapatkan gelar doktor honoris causa.

Prof. Dr. Ir. Irwan Sukri Banua, MSI, Co-promotor dalam prosesi pemberian gelar Dr. HC tersebut juga mengatakan bahwa, penghargaan ini bukan semata-mata karena jabatan Ir. Arinal Djunaidi sebagai kepala daerah, tetapi juga sebagai pengakuan atas dedikasinya sebagai alumni Unila yang telah mewujudkan ide orisinalnya tentang pembangunan berbasis pertanian.

"Ide tersebut bukan hanya menjadi janji kampanye, tetapi berhasil diwujudkan sebagai prioritas pembangunan di Provinsi Lampung dengan Program Kartu Petani Berjaya (KPB) yang saat ini telah mencapai kesuksesan," ujarnya

Baca juga: Balita Tewas Terpleset di Irigasi Sidomulyo Punggur

Sejarah panjang Ir. Arinal Djunaidi dengan Universitas Lampung dimulai sejak masa kuliahnya di Fakultas Pertanian. Teman-teman seangkatannya mengungkapkan bahwa ide pembangunan berbasis pertanian sudah menjadi impian Arinal sejak mahasiswa, dan ide tersebut sering dia ungkapkan dalam forum dan kesempatan diskusi di kampus.

Proses pemberian gelar Dr. HC ini mengikuti ketentuan yang diatur dalam Peraturan Mensristekdikti No. 6 Tahun 2015 tentang Statuta Unila, Pasal 35. Hal ini memberikan wewenang kepada universitas untuk memberikan gelar doktor kehormatan, dan prosesnya diatur oleh Peraturan Menristekdikti No. 65 Tahun 2016 tentang Gelar Doktor Kehormatan.

Tim penilai yang dibentuk oleh Rektor Unila mengevaluasi karya luar biasa yang diajukan oleh calon penerima gelar Dr. HC, dan hasil evaluasi disampaikan kepada Rektor sebelum diajukan ke Kemenristekdikti untuk persetujuan.

Penganugerahan gelar Doktor Honoris Causa ini diselenggarakan dalam sebuah prosesi yang ditandai dengan presentasi karya ilmiah oleh Arinal Djunadi yang berjudul "Program Kartu Petani Berjaya dalam Membangun Ekonomi Masyarakat Berbasis Pertanian di Provinsi Lampung."

Baca juga: Meninggal, Kepala Kemenag Kabupaten Pesawaran

Sebelum penghargaan Dr. HC diberikan, Ir. Arinal Djunaidi harus memaparkan dan mempertahankan karyanya di hadapan Komisi Sidang Promosi Dr. HC yang terdiri dari sejumlah pakar akademik. Hasil dari proses ini menunjukkan bahwa Ir. Arinal Djunaidi layak memperoleh Anugerah Dr. HC.

Program Kartu Petani Berjaya yang menjadi fokus pembangunan Ir. Arinal Djunaidi bukan hanya sekadar janji kampanye, melainkan sukses nyata yang telah membawa dampak positif pada pertumbuhan ekonomi, penurunan tingkat kemiskinan, peningkatan daya saing daerah, dan berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Lampung. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung).