HELOINDONESIA.COM - Majelis Ulama Indonesia (MUI) melalui Ketua Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat, Muhammad Cholil Nafis buka suara terkait usulan Aktivis pro Israel Monique Rijkers agar setiap pondok pesantren atau ponpes bisa menyanyikan lagu Yahudi seperti Al Zaytun.
Menurut Cholil, usulan tersebut menyimpang dari ajaran Agama Islam. Di pesantren, kata Cholil, seluruh santri harus dibekali ilmu Agama Islam juga sendi-sendi Islam.
"Usulan ngawur, Di pesantren itu diajarin baca Alquran, hadis, ilmu-ilmu agama. Diajarin seni-seni Islam bukan seni Yahudi," kata Cholil saat dihubungi, Rabu, 28 Juni 2023.
Sebagai informasi, Monique Rijkers sebelumnya mengusulkan setiap pondok pesantren atau ponpes bisa menyanyikan lagu Yahudi seperti Al Zaytun. Usulan tersebut disampaikan dalam program acara di salah televisi swasta, Selasa malam 27 Juni 2023.
Baca juga: Redakan Jet Lag Usai Penerbangan Jarak Jauh dengan Makanan Sederhana Berikut Ini
Dia beralasan, usulan tersebut untuk mengajarkan anak-anak rasa toleransi antar umat beragama. Kata Dia, rasa toleransi harus ditanamkan sejak dini mengingat Indonesia merupakan negara pluralisme.
"Saya bilang Indonesia yang pluralitas begini, yang besar, dan kita ini adalah negara muslim terbesar di dunia. Nah tentu saja pemikirannya harus bisa sesuai ya dengan nilai-nilai Pancasila. Pemikirannya harus sesuai juga dengan konteks geopolitik," kata Monique Rijkers.
Monique Rijkers sendiri merupaskan seorang aktivis pro Israel asal Indonesia. Dia diketahui memiliki darah keterangan Yahudi.
Baca juga: Jangan Pesan 6 Minuman Berikut Saat Anda Melakukan Penerbangan, Ini Alasannya
Perempuan berkulit putih tersebut lahir di Makassar, Sulawesi Selatan. Namun belum ada informasi yang pasti mengenai tanggal lahir.
Monique Rijkers merupakan lulusan Universitas Kristen Salatiga Fakultas Biologi. Meskipun di masa kuliahnya ia mengambil jurusan Biologi, akan tetapi ia telah menghabiskan waktu puluhan tahun menjadi seorang jurnalis.
Pengalaman dalam bidang jurnalisnya, Monica pernah menjadi jurnalis di salah satu radio swasta. Dia bahkmn pernah ditugaskan meliput di Balaikota DKI Jakarta.
Baca juga: Arab Saudi Kutuk Keras Pembakaran Alquran di Swedia
Selain itu, Monique Rijkers merupakan pendiri organisasi Hadassah Of Indonesia, merupakan sebuah yayasan yang mengedukasi tentang keberagaman terkait Yahudi dan Israel.
Tepatnya pada Oktober 2017, Monique Rijkers sempat bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam sebuah acara dfi Christian Media Summit.
