Helo Indonesia

Tahun Ajaran Baru ini, Unair Surabaya Menerima 1.895 Calon Mahasiswa Melalui Jalur Presitasi

Edo - Nasional
Selasa, 26 Maret 2024 20:34
    Bagikan  
RETOR
Unair

RETOR - Rektor Unair, Prof Mohammad Nasih.

HELOINDONESIA.COM - Proses seleksi Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) telah memasuki babak akhir, Selasa (26/3/2024).

Hari pengumuman yang ditunggu telah tiba, Rektor Unair Prof Mohammad Nasih menyampaikan bahwa seleksi nasional kali ini Unair menerima 20 persen dari keseluruhan daya tampung kampus.

Menjadi perguruan tinggi dengan peringkat 345 dunia, berhasil menarik 22.178 calon mahasiswa mendaftarkan diri ke Unair melalui jalur SNBP.

Baca juga: Pemicu Seseorang Melakukan Aksi Bunuh Diri, Simak Penjelasan Psikolog Unair Surabaya ini

Sementara itu untuk tahun ajaran bari ini, Unair menerima 1.895 calon mahasiswa baru melalui jalur SNBP.

Dari jumlah ini, sebanyak 1.472 di antaranya adalah perempuan, meski jumlah penerima SNBP tidak terlalu banyak.

"Tetap Unair terus berkomitmen terhadap kualitas calon mahasiswa yang kami terima," ujar Rektor Unair ini.

Prof Nasih mengungkapkan bahwa jumlah ini melebihi daya tampung yang telah menjadi ketentuan untuk jalur SNBP.

Baca juga: Suara Unair Keras Kritik Pemerintahan Jokowi, Universitas Jember Seruan Moral Selamatkan Demokrasi

Daya tampung yang Unair miliki sebanyak 1.762 artinya ada kelebihan daya tampung sebesar 133 kuota.

Calon mahasiswa Unair jalur SNBP datang dari 35 provinsi berbeda dan luar negeri.

Calon mahasiswa dari luar negeri ini berasal dari Sekolah Indonesia yang berada di luar negeri seperti Jepang, Belanda, dan Jeddah.

Unair juga menerima calon mahasiswa baru jalur SNBP penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP-Kuliah) sebanyak 368 orang.

Baca juga: Petisi Unair Surabaya 2024 Sebut Memberi Jalan Gibran Rakabuming Raka Maju Sebagai Cawapres, Besuk Dideklarasikan

"Jadi saat ini sudah tidak ada diskriminasi secara ekonomi, jenis kelamin, dan wilayah. Calon mahasiswa baru jalur SNBP yang kami terima juga berasal dari seluruh wilayah di Indonesia," jelasnya.

Adapun 5 program studi sarjana terketat pada seleksi SNBP 2024 antara lain Kedokteran, Farmasi, Keperawatan, Ilmu Komunikasi, dan Sistem Informasi.

Sementara 5 program studi vokasi terketat seperti D4 Teknologi Laboratorium Medik, D4 Fisioterapi, D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja, D4 Teknologi Radiologi Pencitraan, dan D4 Destinasi Pariwisata.

Baca juga: Relawan Projo Palti Hutabarat Ditangkap Polisi, Dibela Profesor Komunikasi Unair: Tunjukkan Pasal Apa yang Dilanggar

Bagi calon mahasiswa baru yang belum beruntung, Prof Nasih berpesan untuk tidak berputus asa.

Masih banyak jalur lain yang bisa calon mahasiswa tempuh seperti SNBT dan seleksi mandiri.

"Bagi yang belum diterima tetap siapkan diri sebaik-baiknya. Masih ada jalur SNBT dan seleksi mandiri. Hasil tidak akan mengkhianati hasil dan proses. Jika kita menyiapkan proses yang baik maka hasil akan mengikuti," pungkasnya. **