LAMPUNG.HELO INDONESIA.COM.--- Karang taruna dan pemuda Desa Labuhanratu Dua Kecamatan Wayjepara Lampung Timur menggelar sayembara turnamen sepak bola 2023. Olahraga yang digandrungi masyarakat itu memperebutkan hadiah jutaan.
Turnamen yang ditandai kick off oleh Sekretaris Kecamatan Wayjepara Darjiono didampingi Kades Labuhanratu Dua Sopyan Effendi dan perangkatnya diikuti tim tuan rumah dan tim yang diundang.
Kordinator pertandingan Budi mengatakan, sayembara turnamen sepak bola 2023 yang berlangsung hingga 22 Nopember diikuti 15 tim dari beberapa kecamatan di Lampung Timur. Tiap tim hanya bermain satu kali melawan tim tuan rumah dan berupaya mengumpulkan nilai atau goal sebanyak-banyaknya. Bagi kesebelasan yang berhasil mengumpilkan poin atau goal terbanyak, maka berhak atas juara.
" Kita namakan sayembara turnamen karena tim yang kita undang hanya bermain satu kali. Kalau ooen turnamen, tim yang menang akan main kembali pada babak berikutnya,"ujar Budi didampingi Anggi, Ketua Karang Taruna
Baca juga: 2 Juta Orang, Pejabat, dan Tokoh Hadir Aksi Bela Palestina di Monas
Tujuan digelarnya sayembara sepak bola desa itu, dimaksudkan mencari bibit berbakat khususnya kalangan remaja cabang sepak bola. Sebab, di desa iti tak kurang ada 50 remaja berbakat yang ikut ambil bagian.
"Desa kita ada sekitar 50 pemain berbakat. Selama sayembara, mereka bisa kita mainkan secara bergantian,"ujarnya.
Terkait biaya atau hadiah termasuk persiapan event tersebut, mereka peroleh dari sumbangan atau iuran panitia termasuk sumbangan donatur yang tak mengikat.
"Semua persiapan telah matang termasuk hadiah. Terima kasih kepada segenap panitia dan donatur yang berperan aktif pafa even ini,"pungkas Budi.
Sekretaris Kecamatan Wayjepara Darjiono mengapresiasi kegiatan olahraga yang digelar karang taruna dan pemuda itu. Apalagi even tersebut mengundang tim sepak bola dari sejumlah kecamatan di kabupaten itu.
"Kegiatan ini sangat positif dan akan melahirkan bibit berbakat cabang sepak bola,"kata Darjiono yang merupskan warga Desa Labuharatu Dua.
Baca juga: Nyawa Remaja Kembali Melayang Gara-Gara Balap Liar di Wayhalim
Karena berdampak positif, ditinya berharap sayembara sepak bola digelar secara rutin mulai tingkat desa hingga kecamatan.
"Kalau open turnamen mungkin hanya beberapa pemain yang dipilih. Tapi dengan sayembara, semua pemain berbakat yang ada di desa dapat ikut tampil. Apalagi tim yang diundang cukup banyak," tegas Darjiono.
Kepala Desa Labuhanratu Dua Sopiyan Effendi mengatakan, untuk mempersiapkan even yang digemari warga itu, tak kurang sebulan panitia berjibaku membenahi lapangan pertandingan, perijinan hingga hadiah.
"Alhamdulillah berkat semangat kebersamaan sayembara sepak bola Labda 2023 bisa kita gelar dan akan lahir pemain berbakat dari desa kami," ujar Kades Sopiyan.
(Khairuddin)
