PPP : Sandiaga Uno Akan Resmi Menjadi Kader, Rabu

Minggu, 11 Juni 2023 22:59
(Instagram) Foto : Tangkapan Layar

HELOINDONESIA.COM - Setelah keluar dari Gerindra, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno sering dikaitkan dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) beberapa waktu belakangan.

Namun mulai Rabu (14/6/2023), Sandiaga Uno akan resmi menjadi kader PPP. Kabar tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono.

"Secara resmi akan kita lakukan penandatanganan atas komitmen Pak Sandi berjuang bersama PPP, Rabu nanti insyaallah" kata Mardiono, di Jakarta, Minggu (11/6/2023).

Mardioni mengungkapkan selama tujuh bulan terakhir Sandiaga Uno telah menjalani "ospek" dan telah diperkenalkan kepada kader dan tokoh PPP di seluruh Indonesia. Sandiaga Uno juga telah bersilaturahmi dengan para kiai PPP.

Baca juga: Isi Bensin Jangan Tunggu Tanki Motor Kosong, Berdampak Kerusakan

Setelah pengumuman resmi bergabungnya Sandiaga ke PPP, menurut Mardiono, Sandiaga Uno juga akan mengemban tugas. Karena itu pihaknya segera menggelar rapat pimpinan nasional (rapimnas) untuk menentukan jabatan bagi mantan kader Partai Gerindra itu. "Enggak mungkin Pak Sandi sekadar kader saja di PPP dan tidak dikasih tugas," ujarnya

Sebelumnya, Sandiaga Uno tak menampik dirinya telah menjalani "ospek" agar bisa bergabung PPP. Oleh karena itu, dia berharap dapat segera resmi menjadi anggota partai politik itu.

"Amin, alhamdulillah, mudah-mudahan karena yang menentukan masa ospek itu Pak Mardiono sendiri. Jadi sebentar lagi mudah-mudahan engak jomlo lagi," kata Sandiaga di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (9/6/2023).

Baca juga: Lembaga Survei Selalu Menangkan Ganjar atau Prabowo, Anies di Urutan Buncit, Rocky Gerung Bongkar Siapa yang Bayar

Selama menjalan "ospek", Sandiaga dirinya telah memiliki kesepahaman dengan PPP.

Soal posisinya di PPP, Sandiaga Uno menyatakan hal tersebut akan ditentukan oleh pimpinan PPP.

"Saya tidak akan cawe-cawe urusan itu, tetapi saya cawe-cawe urusan ekonomi," ujarnya.

Berita Terkini