HELOINDONESIA.COM - Partai-partai yang tergabung dalam koalisi Indonesia Maju menyambut baik bergabungnya Partai Demokrat untuk mengusung calon presiden atau capres Prabowo Subianto di kontestasi Pilpres 2024.
Koalisi Indonesia Maju atau KIM merupakan gabungan partai Gerindra, Golkar, PAN, PBB dan Partai Gelora. Satu partai yang baru bergabung dengan KIM yaitu Partai Demokrat.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyambut baik Partai Demokrat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM). Dia mengajak Demokrat untuk bersama-sama untuk berkerja sama demi memenangkan pelaksanaan Pemilu serentak 2024.
Ucapan Airkangga Hartarto itu diungkapkan melalui akun Instagram pribadinya @airlanggahartarto_official, Senin (18/9). Airlangga juga mengunggah sejumlah foto pertemuan petinggi partai koalisi Indonesia Maju yang dihadiri oleh Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang didampingi oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Acara pertenuan sekaligus pernyataan dukungan Partai Demokrat tersebut disampaikan di kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Hambalang, Jawa Barat, Minggu (17/9).
Baca juga: Demokrat Dukung Prabowo, AHY Sampaikan Permintaan Maaf ke Puan Maharani
"Selamat datang Partai Demokrat, insya Allah berjuang bersama Koalisi Indonesia Maju, bersama-sama memenangkan Pilpres 2024 mendatang, membawa Indonesia lebih maju, adil, berka,h dan makmur," kata Airlangga dalam keterangannya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi Viva mengungkapkan alasan Demokrat mendukung. Menurut dia, SBY sudah merasa nyaman dengan Prabowo. Selain itu Partai berlambang bintang mercy itu juga pernah bekerjasama dengan Gerindra mendukung Prabowo sejak Pilpres 2019.
"Pak SBY menyatakan bahwa ke Pak Prabowo nyaman, sama-sama sebagai saudara dari keluarga besar di Pidar, dan selama ini pernah menyatakan dukungan dan bekerja sama di Pilpres sebelumnya," ujar Viva.
Baca juga: Demokrat Gabung KIM Dukung Prabowo, SBY Hadiri Pertemuan Partai KIM di Hambalang
Viva mengungkapkan, dukungan yang diberikan Partai Demokrat kepada Prabowo belum membahas apakah ada syarat calon wakil presiden (cawapres). Namun, ia merasa gembira adanya tambahan dukungan dari Partai Demokrat.
