Helo Indonesia

Meski Belum Sepakat Dukung Ganjar, PAN dan PDIP Sepakat Tak Saling Menjatuhkan

Winoto Anung - Nasional -> Politik
Sabtu, 3 Juni 2023 14:50
    Bagikan  
Pdip dan pan,
Foto: tangkapan layar

Pdip dan pan, - Dua kekuatan partai politik, PDIP dan PAN membangun kekuatan untuk kemenangan Pemilu 2024.

HELOINDONESIA.COM - Pimpinan PAN dan PDIP sudah bertemu pada Jumat 2 Juni, namun soal dukungan kepada capres Ganjar Pranowo belum mencapai titik temu. PAN belum memastikan sepakat mendukung Ganjar Pranowo.

Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay menyatakan, yang sudah disetujui adalah soal komunikasi, akan tetap dilanjutkan.

Juga, ada kesepakatan untuk menjaga agar Pemilu 2024 terlaksana dengan baik. "Kesepakatan-kesepakatan seperti ini diharapkan akan menjaga keteduhan dan kedamaian dalam Pemilu 2024,” kata Saleh Pertaonan Daulay, Sabtu 3 Juni.

Seperti diberitakan, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan jajaran elite PAN bberkunjung ke Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Jumat, diterima oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan jajaran, serta bakal capres Ganjar Pranowo.

Baca juga: Mengerikan, Korban Tewas Tabrakan Kereta di India Mencapai 238 Orang, 900 Luka-luka

Kedua pimpinan parpol juga sepakat tidak saling menjatuhkan, juga tidak saling menjelekkan, sepakat membuang ungkapan yang berpotensi memecah belah  bangsa, seperti kampret dan cebong.

"Tidak ada lagi yang saling menjelekkan dan menjatuhkan, tidak ada lagi ungkapan 'kampret' dan 'cebong'. Itu yang berpotensi memecah belah selama ini," kata Saleh Partaonan Daulay , Ketua DPP PAN.

Saleh menjelaskan, PAN belum memastikan mendukung bakal capres dari PDIP Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024. Menurutnya, di internal partai masih berdiskusi dan mendengarkan aspirasi para kader dalam menentukan capres yang akan diusung pada Pilpres 2024.

"Harus diakui, PAN belum memutuskan untuk mendukung salah seorang capres. Perlu dirumuskan dan disampaikan ke internal PAN. Pandangan dan masukan semua kader perlu didengar. Tujuannya agar semua mesin politik yang dimiliki PAN bisa berjalan seirama," kata Saleh.

Baca juga: Denny Indrayana: Nasdem Digoyang Lagi, Dua Menterinya jadi Sasaran, SYL akan Dijerat Narkoba, SN Dijerat Korupsi

Menurutnya, dalam pertemuann itu PDIP menawarkan Ganjar Pranowo untuk didukung secara bersama-sama oleh kedua partai itu. "Tentu PAN sangat mengapresiasi dan menghormati tawaran tersebut," ujar Saleh.

Baginya, pertemuan dan silaturahmi politik antara PAN dan PDIP sangat mengapresiasi. Pertemuan itu makin menguatkan bahwa PDIP adalah teman dan sahabat PAN. (*)

(Winoto Anung)