Helo Indonesia

Denny Indrayana: Nasdem Digoyang Lagi, Dua Menterinya jadi Sasaran, SYL akan Dijerat Narkoba, SN Dijerat Korupsi

Winoto Anung - Nasional -> Politik
Sabtu, 3 Juni 2023 10:30
    Bagikan  
Mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana
Foto : Tangkapan Layar

Mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana - (Instagram)

HELOINDONESIA.COM - Prof Denny Indrayana memberikan kabar terbaru. Dia menilai cawe-cawe Presiden Jokowi semakin membahayakan keadilan dalam Pilpres 2024. Menurut Denny Indrayana, Partai Nasdem Kembali digoyang dan diserang. Dua Menteri dari Nasdem jadi sasaran.

“Informasi terakhir, Partai Nasdem Kembali digoyang dan diserang, Kali ini yang dijadikan sasaran tembak adalah dua Menteri kader Nasdem lainnya yang di cabinet,” tulis Denny Indrayana di twitetter, Sabtu 3 Juni 2024.

Untuk diketahui, di Kabinet Indonesia Maju di bawah pimpinan Presiden Jokowi, Partai Nasdem mempunyai tiga Menteri, yakni Johnn G Plate, Syahrul Yasin Limpo (SYL - Menteri Pertanian) dan Siti Nurbaya (SN - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan).

Johnny G Plate yang menjadi Menkominfo sudah dijadikan tersangka kasus BTS 4G dengan kerugian negara Rp8 triliu.

Baca juga: Ngopi Pagi Akhir Pekan Rasa Wak Albert Einstein

Informasi terbaru dari Dennya Yasin Limpo tak kalah mengerikan, karena SYL dikaitkan dengan narkoba, sedangkan SN dikaitkan dengan korupsi.

“Cawe-cawe Presiden Jokowi yang menegaskan tidak akan netral semakin membahayakan keadilan dalam Pilpres 2024,” tulis Denny. Dia juga melanjutkan: “Menteri SYL akan dijeratkann dugaan pidana narkoba, sedangkan Menteri SN dijera dengan dugaan kasus korupsi,” tulis Denny Indrana, pukul 9.18 AM (pagi).

Selanjutnya, Denny mengatakan, hukum tidak boleh diterapkan diskriminatif, memilih dan memilah kasus. Memukul lawan oposisi, sambil merangkul kawan koalisi.

“Hukum yang tajam ke bawah dan tumpul ke atas, diterapkan tidak adil, akan menjadi penyebab hancurnya suatu bangsa,” kata Denny Indrayana.

Baca juga: Erick Thohir Diprediksi Calon Terkuat Cawapres Ganjar di Pemilu 2024

Lantas, dia mengutip suatu hadis tentang hancurnya suatu bangsa harena penerapan hukum yang diskriminatif.

Dia menuliskan, dalam suatu Hadist, Rasullullah Muhammad SAW diriwayatkan marah Ketika sorang sahabat mengusulkan pengurangan hukuman kepada anak kepala suku Makhzumiyah. Rasullah bersabda penyebab binasa dan hancurnya suatu bangsa adalah karena hukum yang diterapkan secara diskriminatif.

Untuk menegaskan bahwa hukum harus tegas kepada semua, Rasulullah berseru,  ”Seandainya Fatimah Binti Muhammad yang mencuri, saya sendiri yang akan memotong tangannya” .

“Saya berpendapat, cawe-cawe Presiden Jokowi yang memperalat kasus hukum demi kepentingan melanggengkan kekuasaan, untuk membubarkan koalisi lawan politik, sambil menjegal pencalonan Anies Baswedan sangat berbahaya, dan sebagaimana diingatkan Rasulullah, bisa mendorong Indonesia ke jurang kehancuran,” tulis Denny Indrayana. (*)

(Winoto Anung)