Helo Indonesia

Debat Pertama Capres Bertema HAM Bakal Memberatkan Prabowo

Drajat Kurniawan - Nasional -> Politik
Sabtu, 9 Desember 2023 16:41
    Bagikan  
Prabowo Subianto,
Foto: tangkapan layar akun Twitter sprinter99880

Prabowo Subianto, - Prabowo Subianto mengusulkan referendum di wilayah Ukraina.

HELOINDONESIA.COM - Debat pertama calon presiden (capres) akan berlangsung 12 Desember 2023 di Kantor KPU RI di Jakarta. Debat tersebut mengangkat mengangkat tema "Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik, dan Kerukunan Warga".

Namun tema debat tersebut diprediksi memberatkan calon presiden Prabowo Subianto. 

Pengamat politik dan pemerintahan Citra Institute, Efriza menilai, capres nomor urut 2 itu punya beban karena merupakan Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju. Sehingga dia menuturkan, debat pertama kontestan Pilpres 2024 akan memberatkan Prabowo nanti.

"Tema ini jelas berat bagi ketiga kandidat capres. Tapi, yang akan butuh energi besar membahas tema ini sebab bagian dari pemerintahan," ujar Efriza dalam keterangannya Sabtu (9/12).

Selain itu Efriza menilai rekam jejak Prabowo bakal menjadi persoalan dalam debat. Apalagi rekam jejaknya tengah menjadi sorotan publik akhir-akhir ini, yang maju bersama putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka.

Baca juga: Debat akan Jadi Ajang Uji Program Capres-Cawapres, Para Pemilih Diminta Cermat dalam Menilai

 Gibran dapat menjadi calon wakil presiden (cawapres) setelah keluar putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkair batas usia caperes-cawapres bukan hanya 40 tahun, tapi juga pengalaman menjadi pejabat yang dipilih dari pemilu meski belum berumur 40 tahun.

"Meski sukses sebagai Menhan, Prabowo memiliki masalah secara personal dan juga cawapresnya. Gibran adalah yang turut disoroti karena merusak tatanan demokrasi," ucapnya.

Meski demikian, dia menytampaikan, acara debat tersebut jika mampu diatasi Leh pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran maka akan berefek meningkatkan elektabilitas.

"Meski begitu jika Prabowo-Gibran bisa menyelesaikan masalah ini sekaligus memberikan performa terbaik, dan akan bisa meningkatkan elektabilitas dirinya," ujar Efriza.

Baca juga: KPU Pastikan Debat Antar Capres-Cawapres Tetap Bisa Saling Respons

Dia juga meyakini, dalam perdebatan pasti ada saling sanggah di antara peserta, meskipun KPU menggunakan sistem tanya jawab antar kandndidat.

"Tapi jika saling sanggah, masing-masing (kandidat) punya masalah masing-masing," tandasnya.