Helo Indonesia

Warga Sudah Meneriaki, Sebelum Mobil Luxio Disambar KA Dhoho, 127 Perlintasan KA di Daop 7 Madiun Tidak Ada Penjaganya

Minggu, 30 Juli 2023 12:09
    Bagikan  
PERLINTASAN MAUT
instagram @jombanginformasi

PERLINTASAN MAUT - Kondisi perlintasan KA tanpa palang pintu di Desa Jabon, Kota Jombang, Kabupaten Jombang setelah terjadi kecelakaan, Sabtu (29/7/2023) pukul 23.14 WIB.

HELOINDONESIA.COM - Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto mengungkapkan diwilayah Daop 7 Madiun terdapat 127 perlintasan Kereta Api (KA) yang tidak terjaga dari jumlah perlintasan yang ada sebanyak 215 perlintasan.

"Dari 215 perlintasan sebidang KA dengan rincian 88 perlintasan terjaga, 127 perlintasan tidak terjaga dan 44 sebidang berupa fly over dan underpas," kata Supriyanto kepada kantor berita Antara, Minggu (30/7/2023).

Pihak PT KAI mengaku menyesalkan atas kejadi kecelakaan KA 423 (Rapih Dhoho) dengan MPV Daihatsu Luxio L 1009 XD di perlintasan tak terjaga Km 85 antara Stasiun Jombang - Sembung, Jawa Timur, Sabtu (29/7/2023) malam.

Peristiwa itu menyebabkan 6 penumpang dan pengemudi meninggal dunia ditempat kejadian sementara 2 penumpang lainnya mengalami luka berat tak sadarkan diri.

Baca juga: Inilah Daftar Korban Mobil Luxio Disambar KA Dhoho Tewaskan 6 Penumpang Warga Sidoarjo, Sebagian besar Penumpang Remaja Belasan Tahun

Mobil MPV yang tertabrak KA Dhoho itu adalah merupakan rombongan keluarga dari Sidoarjo yang hendak mengunjungi keluarganya yang ada di Kediri.

Atas kejadian itu PT KAI Daop 7 Madiun meminta agar pegendara selalu berhati-hati saat melintas di perlintasan KA yang todal memiliki palang pintu.

Pengemudoi diimbau agar berhenti sejanak dan memastikan aman sebelum melintasi rel KA yang tidak memiliki palang pintu.

Pasca kecelaan maut di perlintasan KA tanpa palang pintu di Desa Jabon, Kota Jombang, Kabupaten Jombang, situasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) kembali seperti semula.

Perlintasan itu merupakan perlintasan tanpa palang pintu dengan jalur doble track untuk jurusan KA Surabaya - Jakarta dan Malang - Jakarta.

Baca juga: Satu Keluarga Disambar KA Dhoho Saat Naik Luxio, Enam Orang Tewas, Mobil Hancur Berkeping-keping

Kondisi perlintasan sendiri bukan merupakan perlintasan darurat, namun perlintasan dengan kondisi jalan yang bagus, bukan merupakan perlintasan sempit.

Pengendara yang hendak menyeberang perlintasan KA, cukup leluasa untuk menengok ke kanan dan ke kiri, apakah ada KA yang hendak melintas.

Mengingat di ruas jalur perlintasan itu cukup luas dan tidak ada penghalang sedikitpun yang menghalangi pandangan para penguna jalan di ruas jalan perlintasan itu.

Baca juga: Update Laka Maut Jombang : Lima Jenazah di Pulangkan ke Sidoarjo dan 1 Jenazah ke Nganjuk, Dua Korban Masih di Rumah Sakit

Namun sayang malam itu mobil Luxio yang ditumpangi 8 orang ini nyelonong begitu saja masuk ke perlintasan KA, dan tidak mendengar teriakan warga yang sudah meneriaki agar berhenti karena ada kereta yang melintas.

"Sudah diteriaki sama orang-orang, sudah diberitahu kalau ada kereta. Entah kenapa pengemudi tak menghiraukan," kata Ali Masudi (33) warga setempat kepada wartawan, Minggu (30/7/2023).

Sementara kendaraan yang tertabrak KA Dhoho kini kondisinya sudah ringsek dan tak berbentuk mobil lagi, seluruh bagian mobil ringsek dan tak beraturan.

Hingga, Minggu (30/7/2023) pagi mobil masih tergeletak di pinggir jalan tak jauh dari perlintasan KA yang tidak ada palang pintunya itu. **