HELOINDONESIA.COM - Kisah pilu para Tenaga Kerja Indonesia di luar negeri kembali jadi sorotan warganet. Hal itu menyusul munculnya sebuah video menyayat hati yang diunggah saudara kita yang tengah mengadu nasib di Myanmar.
Dari video yang diunggah oleh akun TikTok @andeeasrichardo8, seorang pria yang mewakili belasan temannya memohon pertolongan dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) agar dapat membantu kepulangan mereka ke tanah air.
Pria dalam video tersebut mengaku, ia saat ini bersama 11 rekan lainnya berada di satu penampungan di Myanmar, tepatnya di Tiki Garden 2 .TKI pemilik akun ini menceritakan jika mereka sudah berada di tempat tersebut sejak tahun lalu.
Baca juga: Geger, Dinilai Gak Becus Kerja, Kades di Sidoarjo Digembok Warga Selama 6 Jam di Balai Desa
Ia dan teman-temannya sudah meminta bantuan dari pejabat RI yang berwenang di negara tersebut, namun belum direspon sampai sejauh ini. Ia juga menceritakan bahwa mereka melalui hari-hari dengan rasa tidak nyaman.
Hari-hari mereka dipenuhi oleh intimidasi dan siksaan serta sumpah serapah dari pihak yang membawa mereka ke penampungan. Jangankan menerima gaji, pekerjaan yang dijanjikan kepada mereka pun tidak sesuai dengan saat menandatangani kontrak.
Pemilik akun juga menceritakan jika warga negara Indonesia yang terjebak seperti mereka bukan hanya 12 orang saja, melainkan tersebar di beberapa wilayah di Myanmar.
Baca juga: Viral, Uang Rp400 Juta Dibawa Kabur, Siswa SMA Negeri 21 Bandung Gagal Study Tour
Selama ini mereka juga sudah berkoordinasi dan mengadukan nasib mereka kepada Komnas HAM, ibu Anis Hidayah, MPSK dan KSP. Namun ketiga pihak ini sama sekali tidak ada koordinasi satu sama lainnya.
Ketiga lembaga tersebut juga tidak ada jawaban atau kejelasan tentang kapan mereka akan dievakuasi dan dipulangkan ke kampung halaman.
Mereka sudah menunggu untuk dipulangkan sejak tahun lalu, dan keluarga mereka juga sudah mulai bertanya-tanya tentang kepulangan mereka dari awal tahun.
Oleh karena itu, melalui video inilah satu-satunya harapan mereka agar kisah memilukan yang mereka alami diketahui oleh pemerintah, dalam hal ini Presiden Jokowi.
