SEMARANG, HELOINDONESIA.COM - Tim Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Semarang (PkM USM) memberikan pendampingan pembuatan foto produk sebagai strategi promosi untuk meningkatkan brand dari produk UMKM di Kelurahan Sendangmulyo pada Sabtu 25 Mei 2024.
Tim PkM USM terdiri atas Ketua Yoma Bagus Pamungkas, MIKom, anggota Fajriannoor Fanani SSos MIKom, dan Dr Yuliyanto Budi Setiawan SSos MSi. Mereka dibantu dua mahasiswa yakni Richiana Hapsari dan Yurfina Martha Kusuma.
Baca juga: BNN Kendal Sasar Anak-anak SD, Cegah Dini Bahaya Narkoba
Yoma mengatakan, Kelurahan Sendangmulyo memiliki potensi besar untuk mengembangkan UMKM, namun masih banyak pelaku UMKM yang belum memiliki foto produk yang memadai.
''Foto produk memiliki peran yang sangat penting sebagai penunjang dalam dunia digital marketing karena dengan menampilkan gambar produk yang bagus, pemasar akan lebih mudah menarik perhatian target konsumen mereka,'' ujarnya.
Hal senada diungkapkan Ketua Paguyuban UMKM Kelurahan Sendangmulyo, Kota Semarang, Heri Poerjanto Noegroho.
Menurutnya, pihaknya sangat berterima kasih atas pendampingan ini.
''Kegiatan ini sangat membantu pelaku UMKM untuk meningkatkan promosi dan penjualannya,'' ujarnya.
Digital Marketing
Kegiatan yang dilaksanakan di Warmindo Kongkow, Tembalang, Semarang ini dimulai dengan pemaparan singkat mengenai pentingnya foto produk dalam digital marketing. Selanjutnya, tim pengabdian bersama para peserta UMKM langsung terjun ke proses pembuatan foto produk.
Baca juga: Warga Banjarnegara Diduga Tenggelam di Waduk Mrica, Proses Pencarian Terkendala Eceng Gondok
Tim menjelaskan secara rinci mulai dari memilih properti dan alas foto yang cocok, menata produk dan properti pendukung, pengaturan lighting, hingga menentukan angle yang umumnya digunakan untuk foto produk.
Menurut Yoma, output dari kegiatan pengabdian ini adalah pendampingan secara nyata kepada para pelaku UMKM Sendangmulyo dalam membuat foto produk yang menarik dan berkualitas.
Dia berharap, dengan adanya foto produk yang baik, promosi produk UMKM di Sendangmulyo dapat lebih efektif dan mampu meningkatkan penjualan.
Salah satu peserta, Deni Iskandar, pemilik “Baso Cuanki Raos” menyatakan, pihaknya sangat membutuhkan adanya pelatihan atau pendampingan terkait digital marketing supaya kami dapat lebih termotivasi untuk mengembangkan usaha.
''Dengan kegiatan ini, saya berharap, para pelaku UMKM di Kelurahan Sendangmulyo dapat lebih siap bersaing di pasar digital dan meningkatkan penjualan melalui strategi promosi yang efektif,'' tuturnya.
Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan bentuk nyata dari kepedulian Universitas Semarang terhadap pengembangan UMKM lokal dan diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi para pelaku UMKM di Kelurahan Sendangmulyo. (Aji)
