Helo Indonesia

Wisata Papua Bikin Ganjar Terpesona, Katanya: Jangan Hapus Budaya Lokal!

Selasa, 21 November 2023 17:40
    Bagikan  
Wisata Papua Bikin Ganjar Terpesona, Katanya: Jangan Hapus Budaya Lokal!

Capres Ganjar Pranowo saat berwisata di Raja Ampat

RAJA AMPAT, HELOINDONESIA.COM - Ganjar Pranowo, Capres 2024 nomor urut 3 tegaskan pembangunan wisata di Papua harus melindungi budaya lokal. Hal itu disampaikannya saat singgah di Piaynemo Desa Pam, Distrik Waigeo Barat Kepulauan, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, Selasa 21 November 2023.

Menurut Ganjar, Piaynemo memiliki panorama alam yang sangat indah. Pemandangan laut biru dengan gugusan pulau karst menjadi magnet bagi wisatawan.

"Tempat yang sangat indah banget di Piaynamo," ujarnya.

Baca juga: Besok, Jenderal Agus Subiyanto Dilantik Menjadi Panglima TNI di Istana

Ditambahkannya, keindahan Piaynemo sebagai kekayaan Indonesia, terutama bagi Papua Barat harus dikembangkan tanpa menghapus budaya lokal.

"Kita ketemu banyak sekali turis dari Italia, mereka ternyata mau stay di tempat yang sunyi sepi dan kemudian dia bisa menikmati, itu tentu saja sesuatu yang sangat unik yang ada disini," ungkapnya.

Akses Transportasi

Melihat kondisi dan antusias wisatawan itu, mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu mengatakan pentingnya peningkatan akses transportasi untuk memaksimalkan potensi wisata.

"Yang masih mereka harapkan, infrastruktur, interkoneksi, sehingga bisa membikin orang datang lebih mudah, lebih cepat dan tentu saja harganya lebih bersaing," tuturnya.

Baca juga: Suguhkan Mangut Kembung, Jateng Sabet Juara III Lomba Masak Ikan Tingkat Nasional

Selain itu, kemudahan akses pendidikan dan kesehatan perlu dilakukan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).

"Ini adalah salah satu potensi di tanah Papua dengan segala keindahan dan keramahannya. Maka kita perlu siapkan SDM unggul untuk kelak bisa kelola pariwisata dengan baik," imbuhnya.

Ganjar menegaskan bahwa Papua Barat memiliki potensi besar, namun dibutuhkan tindakan khusus dan dukungan infrastruktur untuk mengoptimalkan keindahan dan keramahan tanah Papua.

"Saya kira iya, dan memang ini PR khusus yang mesti diberikan. Butuh lebih banyak tindakan khusus atau tindakan afirmasi untuk Tanah Papua," pungkasnya. (Aji)