LAMPUNG,HELOINDONESIA.COM- Dinas Pemadam Kebakaran Damkarmat Kota Bandarlampung (Balam)mendapatkan bantuan 41 personel pemadam kebakaran, kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandarlampung Anthony Irawan.
Mereka berasal dari tenaga honorer Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tugasnya dibagi dua, yakni 29 untuk pemadaman dan 12 bagian no lapangan. Mereka rata-rata berusia maksimal 40 tahun, katanya, Jumat (17/11/2023).
Anthony Irawan mengatakan status mereka masih perbantuan, tidak ada tenaga kontrak, sesuai dengan instruksi Wali Kota Bandarlampung kepada masing-masing dari OPD saja.
Baca juga: Sapi Bantuan Berkurang Separuh, Dinas Pertanian Mesuji Terkesan Tak Peduli
Menurut Kadis Damkarmat, mereka ini sudah bertugas sejak dua bulan lalu, atau tepatnya per 26 September 2023.
Dengan adanya penambahan, personel Damkar jadi total 193 personel yang siap bekerja untuk memadamkan api jika terjadi musibah kebakaran di kota Bandarlampung, ujar Anthony Irawan.
Sekarang, kata dia, ada 29 personel yang disebar ke 10 pos dari 14 pos di Kota Bandarlampung. "Kifa akan menambah satu petugas di 10 pos lagi untuk standby bilamana ada perintah dari Mako Tandean bila terjadi kebakaran,"terangnya
Baca juga: Mantan Wagub Nunik Melahirkan Bayi Kembar di RSUD Abdul Moeloek
"Pihaknya memang sudah mengusulkan ke BKD untuk jadi personil Damkar di 2024, kalau sudah berubah statusnya nanti, tidak lagi perbantuan," katanya.
Dengan adanya penambahan personel, Damkarmat bisa lebih efektif saat menjalankan tugas pemadaman kebakaran seperti dua bulan terakhir ini sering terjadi kebakaran. "Sangat membantu banget, tugasnya. (Hajim)