Helo Indonesia

Anggota DPR RI Wisnu Wijaya Pantau Penyaluran Bantuan Atensi di Kendal

Kamis, 2 November 2023 21:48
    Bagikan  
Anggota DPR RI Wisnu Wijaya Pantau Penyaluran Bantuan Atensi di Kendal

Anggota DPR RI Komisi VIII Wisnu Wijaya (kanan) saat memantau penyaluran bantuan atensi di Kendal. Foto: Anik

KENDAL, HELOINDONESIA.COM - Dalam kunjungan kerja yang dilaksanakan di Kabupaten Kendal, Anggota DPR RI Komisi VIII dari Fraksi PKS, Wisnu Wijaya langsung memantau dan melakukan pengawasan penyaluran bantuan Atensi dari Kemensos RI yang disalurkan kepada 228 penerima manfaat di Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kendal, Kamis 2 November 2023.

Wisnu Wijaya menyampaikan, kedatangannya untuk memastikan bantuan atensi tersebut tepat sasaran dan tepat guna.

Baca juga: Tiga Remaja yang Terlibat Tawuran Digelandang ke Polres Kendal

"Harapan kita bantuan dari Kemensos RI benar-benar tepat sasaran. Dan kita juga nanti akan melakukan supervisi kepada penerima bantuan program ekonomi nusantara (Pena)," kata Wisnu Wijaya.

Dirinya berharap, melalui bantuan yang disalurkan terutama bantuan kewirausahaan dapat memberdayakan masyarakat dari keluarga prasejahtera agar lebih berdaya.

"Dari pemerintah itu bukan memberikan ikannya saja tapi juga kailnya. Tetapi kita juga dampingi supaya bisa memberikan hasil yang berterusan bukan sesaat," harapnya.

Kepala Sentra Terpadu Kartini Temanggung Iyan Kusmadiana menerangkan, ada 228 penerima manfaat yang menerima bantuan berupa kewirausahaan, pemenuhan hidup layak dan alat bantu dengan total bantuan senilai Rp 212 juta.

"Untuk bantuan kewirausahaan ada 11 orang, merupakan usaha pengembangan dan berbeda-beda. Ada usaha jualan es, gorengan dan lain sebagainya. Masing-masing merupakan pengembangan. Dan ini berdasarkan asesmen baik untuk kelompok rentan dan disabilitas," terang Iyan.

Baca juga: Cacar Monyet Terdeteksi di Jabar, Kenali Penyebab dan Pencegahan Penyakit Ini!

Selain bantuan kewirausahaan, Iyan mengatakan juga diberikan bantuan pemenuhan hidup layak berupa sembako kepada lansia dan disabilitas sebanyak 180 paket.

"Kemudian bantuan yang ketiga berupa alat bantu, ada kursi roda, alat dengar, tongkat adaptif, sepatu AFO yaitu sepatu untuk disabilitas, kemudian ada walker, ada kaki tiga atau tripod," paparnya.

Sementara, salah satu penerima manfaat dari Kecamatan Boja, Sri Hartini mengaku sangat senang dan terharu, dalam kondisinya saat ini ia mendapatkan bantuan kewirausahaan toko kelontong Rp 5,2 juta.

"Saya sangat senang, semoga ini bisa membantu perekonomian saya lagi. Karena setelah mengalami kecelakaan saya tidak bisa bekerja lagi, jadi sekarang bisa jualan di rumah," ungkapnya. (Anik)