LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, berharap pembangunan Jembatan Sangu Banyu penghubung antara Desa Pujorahayu dengan Desa Lumbir Rejo Kecamatan Negerikaton bisa segera rampung dikerjakan.
Dendi mengatakan, pada Bulan Desember 2023, jembatan tersebut harus sudah bisa beroperasi dan digunakan untuk kepentingan warga masyarakat.
"Setelah selesai kita uji kelayakan dan sudah bisa kita buka jembatan ini. Tapi tentunya ini kembali lagi pada kesiapan seluruhnya karena dalam kontrak di bulan November ini sudah selesai dan Desember sudah bisa beroperasi untuk kepentingan masyarakat," kata Dendi saat meninjau pembangunan jembatan Sangu Banyu di Desa Pujorahayu Kecamatan Negerikaton kabupaten setempat, Selasa (24/10/2023).
Dikatakannya, pencanangan pembangunan jembatan tersebut sudah dilakukan sejak tahun 2019 lalu, namun tertunda karena adanya wabah Covid-19 di tahun 2020.
Baca juga: Warga Wayjepara Hentikan Penanaman Tiang Wifi Diduga Tak Ada Ijin
"Kemudian di tahun 2021-2022 kita mengalami refocusing anggaran. Dan di tahun 2023 ini kita mendapatkan stimulus anggaran melalui pinjaman daerah dan kita masukan kesini hingga tuntas," ujarnya.
"Jadi pencanangan sudah 4 tahun dan tertunda selama 3 tahun karena anggaran dan wabah Covid-19. Selama 4 tahun ini kita mencari sumber-sumber dana lain, yang penting pembangunan jembatan Sangu Banyu penghubung antara Desa Pujorahayu dengan Desa Lumbir Rejo ini dapat terselesaikan dengan baik," tambahnya.
Ia menuturkan, bahwa kolaborasi antara eksekutif dan legislatif sangat penting, karena hal tersebut merupakan kunci utama dalam sebuah pembangunan.
Baca juga: Tanggamus Raih Kelima Kalinya Proklim Utama
"Untuk kedepannya kita tidak mementingkan program mercusuar tetapi kita mementingkan program prioritas. Meskipun itu di atas gunung tapi kalau itu prioritas dan urgensi ditengah-tengah masyarakat, pasti akan kita selesaikan," kata dia.
"Artinya kami dari eksekutif dan legislatif saat ini lebih mementingkan program prioritas yang benar-benar urgensi dan dibutuhkan di tengah-tengah masyarakat," pungkasnya. (Rama)
