HELOINDONESIA.COM - Presiden Jokowi telah meluncurkan logo IKN Nusantara, Selasa kemarin. Setelah diluncurkan, kini Presiden Jokowi pamer logo IKN Nusantara di medsos, termasuk di akun twitter @jokowi.
“Selamat pagi. Inilah logo Ibu Kota Nusantara yang diluncurkan kemarin. Logo yang akan menjadi identitas visual bagi IKN,” tulis Jokowi.
Menurut dia, temanya Pohon Hayat, pohon kehidupan. Logo IKN karya Aulia Akbar ini terpilih melalui voting terbuka yang diikuti lebih 500.000 pemilih di seluruh Tanah Air.
“Di dalamnya ada filosofi yang sejalan dengan semangat pembangunan IKN, menumbuhkan rasa bangga dengan jati diri bangsa Indonesia sebagai negara dan bangsa besar dan majemuk,” tulis @jokowi.
Baca juga: Ditargetkan Menangkan Ganjar di DKI, Politisi PDIP Rasyidi : Kita Akan Bekerja Maksimal
“Juga diharapkan dapat menggugah kesadaran masyarakat untuk menjaga alam, lingkungan, beserta ekosistemnya,” tandas Jokowi.
Unggahan itu langsung diserbu warganet. Ada yang menilai bagus, ada pula yang menilai mirip logo ini dan itu. Tak ketinggalan ada yang memprotes, bahwa katanya menjaga alam, membuat IKN berarti membabat alam, juga ada protes ekspor pasir ke Singapura.
“Pak.President sya Setuju logonya, kayaknya tinggal dicarikan titik lokasi yg pas di IKN untuk logo tersebut, degan bahan dasar semen beton atau capuran stenlis dan emas banggunan logo tersebut. Sepertia monas yg ada di DKIJ,” tulis netizen Yunto Danus (@DanusYunto).
“Sptnya ikatan mahkota terpisah dg bongkol tangkai utama. Mahkotanyapun bercerai berai tdk menyatu padu apakah tanda persatuan bangsa akan cerai berai jk IKN dilanjutkan? logo yg miskin narasi miskin makna,” tulis @driveronline_17 yang menilai dengan cara lain.
“Logonya seperti orang sedang berdo'a,” tulis netizen @vava_cell. Hal senada dituliskan oleh netizen Eka Djunar (@EDjunar). Sekilas kaya logo2 resort/hotel mewah gtu ya pak. Tp cakep, semoga bisa jadi kota baru kebanggaan bersama,” tulisn Eka Djunar (@EDjunar).
“Mas Akbar Aulia keren bgt .. liat videonya ampe mbrebes mili .. logo yg terinspirasi dari pohon hayat, detail & filosofi yg sarat makna,” tulis Rokhmi Ifada @IfadaR dengan emoji menangis.
“Nah. Urus yg ginian pak. Lebih pas. Daripada ikut cawe2 pilpres, nanti sebagian masyarakat akan mengingat bpk sebagai presiden anti demokrasi,” tulis @N0eL (@Inul_Ternate). (*)
(Winoto Anung)
