Helo Indonesia

Sebanyak 1.000 Peserta Terpilih Ikuti Baparekraf Developer Day 2024 di Bandung

M Ridwan - Nasional
Senin, 11 Maret 2024 08:25
    Bagikan  
Menparekraf/Kabaparekraf,
Ist

Menparekraf/Kabaparekraf, - Program peningkatan kapasitas dan kompetensi bagi para pelaku ekonomi kreatif khususnya pada subsektor aplikasi, gim, pengembangan web, dan IoT (Internet of Things) yang berlangsung di Bandung, Jawa Barat.

HELOINDONESIA.COM - Sebanyak 1.000 peserta terpilih mengikuti "Baparekraf Developer Day (BDD) 2024" yang merupakan program peningkatan kapasitas dan kompetensi bagi para pelaku ekonomi kreatif khususnya pada subsektor aplikasi, gim, pengembangan web, dan IoT (Internet of Things) yang berlangsung di Bandung, Jawa Barat.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam sambutannya secara daring di kegiatan BDD 2024, Sabtu (9/3/2024), mengapresiasi kembali terselenggaranya Baparekraf Developer Day yang kali ini mengusung tema "Bridging the Digital Skills Gap: Paving the Way for Digital Indonesia".

Baca juga: Bea Cukai Musnahkan Satu Ton Roti Milk Bun Thailand Tak Berizin Badan POM

Tema tersebut dipilih karena saat ini terjadi kesenjangan keterampilan digital atau _digital skills gap_ antara permintaan dan ketersediaan tenaga kerja di subsektor aplikasi, gim, pengembangan web, dan IoT (Internet of Things).

"Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada peserta yang rela datang jauh-jauh dari luar kota untuk mengikuti acara ini. Keterampilan digital sangat penting untuk mendongkrak ekonomi Indonesia," kata Menparekraf Sandiaga.

Program Baparekraf Developer Day diharapkan bisa menjadi awal yang baik untuk menciptakan generasi muda yang kreatif, inovatif, dan kompetitif di era digital sekaligus menghapus kesenjangan digital.

Baca juga: Luar Biasa! TNI AL Berhasil Gagalkan Penyeludupan 70 Kg Narkoba di Bakauheni Lampung Selatan 

BDD 2024 menghadirkan sejumlah narasumber praktisi yang akan memberikan pembelajaran dalam enam _track_. Keenam _track_ tersebut adalah _android developer_, _front end web developer_, _machine learning developer_, _multi platform app developer_, _back end developer_, dan _data scientist_.

Pemilihan keenam _track_ pembelajaran itu disesuaikan dengan kebutuhan industri saat ini.

Baca juga: MUI: Boikot Produk Pro Israel untuk Lemahkan Perekonomian Negara Zionis

"Kita berharap enam _track_ pembelajaran di kegiatan BDD 2024 dan diskusi ini bermanfaat bagi ekonomi digital ke depan," kata Sandiaga.

Product Marketing Manager Google Indonesia, Dora Songco, sebagai salah satu narasumber, mengatakan pihaknya di tahun ini juga memiliki program dalam mendukung peningkatan kapasitas talenta digital Indonesia. Terutama fokus pada _developer start up_, _students_, dan _job seekers_.

Baca juga: Di Dapil 10 Jakarta, 7 Petahana Kembali Rebut Kursi DPRD DKI Jakarta, 5 Lainnya Pendatang Baru

"Program tersebut itu tidak hanya belajar _tech skills_, namun juga _soft skills_ yang juga sangat penting. Dengan 900 jam online learning, diharapkan dapat menciptakan lulusan terbaik yang dapat bekerja di perusahaan dalam dan luar negeri," ujar Dora Songco.

Turut hadir di acara "BDD 2024", Pj. Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin; Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Muhammad Neil Himam; Direktur Tata Kelola Ekonomi Digital Kemenparekraf/Baparekraf, Yuana Rochma Astuti; Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek, Benny Bandanadjaja; serta Ketua Tim Pengembangan Ekosistem Startup Digital-Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo, Sonny Hendra Sudaryana.