Helo Indonesia

Maruf Amin Berharap Program Ekonomi dan Keuangan Syariah Terus Dilanjutkann oleh Pemerintahan Berikutnya

Jumadi - Nasional
Selasa, 5 Desember 2023 22:39
    Bagikan  
Wakil Presiden Maruf Amin
Tangkapan layar

Wakil Presiden Maruf Amin - Wapres berpesan kepada masyarakat mengenai Pemilu 2024

HELOINDONESIA.COM - Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap kepada pemerintah berikutnya untuk melanjutkan program ekonomi dan keuangan syariah.

Hal tersebut ia sampaikan dalam acara peluncuran "Indonesia Sharia Economic Outlook 2024" dan peresmian Universitas Indonesia Industrial Government di Kampus Universitas Indonesia, Depok, Selasa (5/12/2023).

Ia juga menginginkan keuangan syariah menjadi pembangunan daerah dan nasional.

"Saya meminta untuk dikawal terus keberlanjutan program ekonomi dan keuangan syariah sebagai arus utama pembangunan nasional jangka pendek, menengah, dan jangka panjang, di tingkat nasional dan daerah," kata Ma'ruf.

Baca juga: Gara-Gara Obat Nyamuk Elektrik, Rumah Mewah Springhill 3 Terbakar

Menurut wakil presiden itu, sudah sewajarnya Indonesia melakukan pengembangan ekonomi syariah serta menjadi model bagi terwujudnya Islam dan kemajuan.

Hal tersebut karena Indonesia merupakan negara demokrasi dan berpenduduk muslim dengan jumlah terbesar di dunia.

Ia juga mengatakan peluang tersebut tidak boleh terlewatkan dan melalui pendidikan hal tersebut bisa terwujud.

"Peluang yang mengemuka tidak boleh mengendap dan terlewat. Institusi pendidikan tinggi harus menjadi yang terdepan dalam membaca peluang ini," kata dia.

Baca juga: Langkah Nyata Atasi Perubahan Iklim, Presiden Jokowi Tanam Pohon Bersama Warga NTT

Mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ini bercita-cita agar literatur rujukan tentang ekonomi dan keuangan syariah dunia berasal dari Indonesia.

Ia juga berharap ahli-ahli ekonomi dan keuangan syariah yang berbicara di panggung-panggung ekonomi global adalah orang Indonesia.

"Indonesia menjadi begawan di bidang diplomasi halal karena keberhasilan pembangunan ekonomi dan keuangan syariah di dalam negeri. Cita-cita besar ini membutuhkan kesinambungan kerja," tandas Ma'ruf.