Helo Indonesia

Rokok Elektrik Meledak, Kabin Pesawat Penuh Asap, Pesawat Tujuan Amsterdam Mendarat Darurat

Syahroni - Internasional
Kamis, 25 Mei 2023 10:30
    Bagikan  
Rokok Elektrik meledak di kompartemen pesawat.
Tangkapan layar Youtube

Rokok Elektrik meledak di kompartemen pesawat. - Kepanikan penumpang saat ledakan muncul di loker yang ada di bagian atas kursi penumpang pesawat Airbus jurusan Amsterdam.

HELOINDONESIA.COM - Rokok elektrik meledak dan membuat panik seisi pesawat easyjet karena kepulan asap memenuhi ruangan kabin. Penerbangan terpaksa berputar balik setelah kobaran api yang timbul akibat ledakan rokok elektrik itu muncul dari loker di atas kepala penumpang.

Dalam video yang viral di youtube itu disebutkan, pesawat tersebut dilaporkan terbang dari Jenewa ke Amsterdam sebelum penumpang melihat asap keluar dari kompartemen bagasi. Seorang penumpang di easyJet Airbus A320 memfilmkan kejadian saat di loker menyala oranye saat para penumpang berusaha memadamkannya dengan tangan kosong.

Sekelompok pria berkumpul di sekitar api dan mencoba mengambil tas dari dalam kompartemen. Seorang pria berhasil mengambil barang yang menyala merah dan melemparkannya ke samping sebelum yang lain memadamkan api di lantai pesawat.

Baca juga: Pengunjung Museum Temukan Bukti Penjelajah Waktu dari Lukisan yang Dibuat 400 Tahun Silam

Teriakan penumpang terdengar memenuhi kabin saat orang-orang mulai panik karena situasi yang menjadi mimpi buruk itu. Cahaya dari dalam loker padam saat seorang pria bertopi menepuk-nepuk bagian dalam ruang sementara asap abu-abu terus keluar.

Menurut laporan awal, rokok elektrik menjadi penyebab kebakaran setelah meledak di dalam tas travel. Rekaman diakhiri dengan klip rokok elektrik hangus yang dibiarkan compang-camping setelah terbakar.

EasyJet mengizinkan penumpang yang membawa rokok elektronik untuk juga mengemas dua baterai cadangan, tetapi mereka mengatakan bahwa perangkat tersebut harus dimatikan dan diputus selama penerbangan.

Namun dalam kasus ini, Radio Televisi Swiss (RTS) melaporkan bahwa dua saksi mengklaim rokok elektrik dibiarkan terhubung ke baterai eksternal untuk mengisi ulang yang awalnya memicu kobaran api. Setelah kejadian tersebut, pesawat kembali ke Jenewa dan penerbangan dijadwalkan ulang keesokan harinya. Menurut Simpleflying, tidak ada penumpang yang melaporkan adanya cedera.

EasyJet memberi tahu RTS bahwa "insiden tersebut akan menjadi subjek penyelidikan formal, sesuai dengan prosedur".