LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Ngurus SKCK buat syarat calon kepala desa (kades), HAM (51) malah mengantar badan masuk sel Polres Lampung Timur. Penyebabnya, sang kades menyikat handphone android pengunjung lain.
Senin (7/8/2023), pukul 10.00 WIB, HAM membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) untuk Pemilihan Kepala Desa Sumberejo, Kecamatan Wayjepara, Kabupaten Lampung Timur, Oktober nanti.
Namun, usai mendatangi salah satu loket dan hendak keluar, HAM dengan santai mengambil HP pengunjung yang diletakkan di samping tempat duduknya. Dia lalu dengan santai keluar ruangan.
Tak lama, korban yang belum diketahui identitasnya itu terkejut melihat handphone miliknya raib. Korban lalu melapor ke pihak keamanan setempat. Dibuka CCTV, HAM terlihat jelas yang mengambil handphone.
Baca juga: Keenam Alumni IPDN Angkatan XXX Diduga Dianiaya ASN BKD Provinsi Lampung
Selasa (8/8/2023), aparat kepolisian menjemput sang calon kades. Guna mempertanggung jawabkan berangkutan saat ini mendekam di sel polres setempat. Korban sudah jelas dan lengkap dengan bukti,
Jono, warga setempat menyayangkan ulah calon kades yang nekat mengambil HP pengunjung di "kandang macan" saat mengurus berkas. Selain di markas polisi, pada pusat pelayanan itu dilengkapi sejumlah properti serba canggih.
"Dia sangat nekat dan memalukan. Entah apa yang merasukinya kok saat ngurus berkas malah nyambi maling," ujar Jono yang diamini warga lain.
Baca juga: Alhamdulillah Angka Kematian Ibu di Jawa Timur Menurun Signifikan di Tahun 2022
Pemantauan Helo Indonesia.Com, untuk maju pada Pilkades akhir oktober mendatang, Ham salah satu kandidat, telah melakukan sosialisasi ke masyarakat sejak dua tahun silam. Bersangkutan selalu tampil pada semua kegiatan yang ada di desa itu.
Tak tanggung-tanggung, Ham pun minta dukungan kepada sejumlah warga yang ada di luar desanya. Tapi apes, akibat perbuatannya, Ham harus mendekam di balik jeruji besi dan dipastikan gugur sebagai calon kades.
(Khairuddin)
