KENDAL, HELOINDONESIA.COM - Tren fashion berkembang sangat pesat di tengah masyarakat. Salah satunya tren hijab yang dari waktu ke waktu terus menyelaraskan zamannya. Mayoritas penduduk Indonesia yang beragama Islam, membuka peluang usaha, salah satunya jualan jilbab.
Salah satu entreprenuer mudal asal Kendal, Jateng, Uswatul Khoeriyah telah membuktikan mampu berbisnis jilbab dengan keuntungan besar. Perjuangan dan inovasinya mengelola bisnis jilbab bisa menginspirasi orang lain.
Uswa, demikian sapaan akrabnya, mulai tertarik berbisns hijab berawal dari tugas mata kuliah kewirausahaan sejak semester V pada tahun 2015 akhir di UIN Walisongo Semarang.
Baca juga: Kisah Inspiratif, Are Diterima 5 Kampus Favorit Jalur Hafidz Alquran
Dia berkisah, memilih produk hijab dan dijual secara online karena minimnya modal yang dimiliki. Saat itu bermodalkan Hp android saja dan dengan sistem pre-order. Artinya jika ada pesanan masuk, baru dibuatkan produk hijabnya dan kemudian melakukan COD dengan customer.
''Cita-cita yang membuncah dalam pikiran aku, yaitu agar setelah lulus tidak bingung untuk mencari pekerjaan, tapi melanjutkan usaha yang sudah dirintis sejak lima bulan sebelum wisuda D3 Perbankan Syari’ah,'' kata dia dalam keterangannya, Minggu 20 Agustus 2023.
Uswa mengakui, sistem penjualan produknya semua serba online, walaupun tahun 2016 orang-orang masih tabu belanja online.
''Tapi aku tetap menekuni usaha tersebut karena lebih mudah, praktis dan nggak banyak modal dan bisa dikenal masyarakat luas dari Indonesia maupun luar negeri. Untuk memasarkan produknya di online, aku membuat akun khusus jualan di Instagram dengan user name @grosirjilbabkendal,'' tandas wanita kelahiran Kendal, 2 Oktober 1995 tersebut.
Sasar Marketplace
Perjalanan Uswa merintis bisnisnya boleh dikata mulai dari nol. Semua dikerjakan sendiri dari mulai membalasa chat customer, posting di Instagram, mengirim paket ke ekspedisi, foto produk, menerima orderan, packing, inovasi produk baru, ngambil jahitan, membeli bahan baku dll.
Namun seiring banyaknya orderan, terlebih untuk pengiriman luar kota, luar pulau bahkan luar negeri dan merambah penjualan di marketplace (Shopee), membuatnya tidak bisa meng-handle sendiri.
Baca juga: Jangan Dianggap Sepele, Berikut 12 Obat Alami untuk Mengobati Sariawan di Mulut Anda
Dia pun merekrut admin untuk membantu usahanya, dan membuka offline store karena semakin dikenal masyarakat sekitar.
''Aku juga mulai berani menyetok barang dari sedikit - sedikit yang modal dari mendapat keuntungan diputar lagi untuk modal dan mengembangkan usaha,'' tambahnya.
Meskipun pandemi Covid-19 melanda Indonesia di tahun 2020, Uswa mengaku tidak begitu mempengaruhi penjualan karena pihaknya terus berinovasi. Sebaliknya, permintaan produk yang dibutuhkan masyarakat saat masa pandemi cenderung naik seperti produk masker kain, hijab include masker, hijab harian di rumah.
''Saya bersyukur dan bahagia karena bertambahnya orderan berarti nambah lagi karyawan, dan ini membuka lapangan kerja,'' ujarnya.
Untuk mengembangkan usaha, dia juga melakukan promo dengan cara endorse ke selebgram, serta artis ternama contoh Citra Kirana, Aurel Hermansyah, Dinda Hauw, Fitri Tropica, Shireen Sungkar, Fuji An, Nathalie Holscher, dan masih banyak lagi.
''Alhamdulillah, pada saat momen double date, orderan masuk mencapai 100-300 paket dalam sehari,'' bebernya.
Kini, sejak tahun Oktober 2022, pihaknya pindah offline store dengan menyewa tempat yang lebih strategis, di samping jalan raya depan SPBU tidak jauh dari Kota Kendal.
Tahun ini, tepatnya bulan Juli 2023 dirinya mencoba mengikuti kompetisi wirausaha muda pemula prakualifikasi teknopreneur tahun 2023 yang digelar Dinas Kepemudaan, Olahraga, Dan Pariwisata Kabupaten Kendal. Dalam lomba ini, peserta diminta membuat proposal usaha kemudian mempresentasikan proposalnya dan wawancara tanya jawab dengan tiga juri.
Dia pun terpilih menjadi finalis 10 besar dalam ajang tersebut. Setelah masuk ke 10 besar di seleksi lagi dengan mensurvei tempat usaha. Setelah tahap tersebut ditentukan 5 besar kemudian ditentukan pemenangnya.
Saat pengumuman finalis dan pemenang terpilih menjadi juara pertama diajang kompetisi wirausaha muda prakualifikasi teknopreneur dengan membawakan usaha grosirjilbabkendal yang dirintis sejak Desember 2015.
Tanggal 17 Agustus 2023 pukul 20.00 WIB adalah hari bersejarah bagi dirinya. Dia menerima penghargaan dan hadiah uang untuk modal usaha Rp 5 juta atas prestasinya di kompetisi wirausaha. Hadiah diserahkan Bupati Kendal Dico M Ganinduto dan istri Chaca Frederica di pendapa Tumenggung Bahurekso Kendal pada acara resepsi peringatan HUT RI ke- 78. (Aji)
