Viral, Dokter di India Dirudapaksa Hingga Tewas Saat Sedang Istirahat

Minggu, 18 Agustus 2024 08:39
Viral Dokter di India di rudapaksa dan meninggal dunia @kegblgnunfaedh

HELOINDONESIA.COM - Viral seorang dokter di India meninggal dunia karena dirudapaksa 18-20 orang pria. Kabar tersebtu dibagikan juga oleh akun media sosial X @kegblgnunfaedh

Dalam keteranganya, Ditemukan ratusan bekas luka dan parahnya teman perempuanya ikut andil membantu para pelaku bejat ini dengan memegang tangan si korban.

Mengutip akun media sosial tersebut, rumah sakit tempat korban bekerja sempat bilang kalau korban meninggal dunia karena bunuh diri.

Baca juga: Jessica Wongso Terpidana Kasus Kopi Sianida Bebas Bersyarat Hari Ini

Dan Jenazah ditahan selama 3 jam sebelum diserahkan ke pihak keluarga.

Kejadiain ini terjadi di rumah sakit tempat dia bekerja setelah sang dokter bekerja selama 36 jam dan sedang beristirahat.

Ditemukan juga cairan sperma 150ml sebagai barang bukti.

Tanggapan Warganet

Banyak warganet yang memberikan komentar pada kolom akun media sosial tersebut, menanggapi pemberitaan itu.

"Salah satu negara yang gue gak akan pernah lagi kesana, cukup sekali, tugas kantor seminggu, weekend nyempetin jalan2 deket stasiun kurla, deket mall east point mall, mumbai, ampun dah kayak ga pernah ngeliat orang asing apalagi temen gue ada yang cewek, disiulin mulu." Tulis akun @KimJong*****

Baca juga: Kementerian PUPR: Anggaran Tahun 2025 Sebesar Rp75,63 Triliun untuk Dukung Asta Cita Visi Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045

"Ada ada dengan dunia Medis?
Korban sepertinya seorang koas dokter/medis jg?" Tambah akun @Minda***

"dibanding kasus bully yg lagi trending di sini, ini lebih ke kultur ultra-patrarkis gak sih? di sono, di beberapa negara bagian, perempuan masih dianggap sebagai objek. dan sbg objek mereka dg mudah bs dieksploitasi.

kasus rape di india itu kayak gak pernah diurus dg serius. korban malah lebih sering mendapat pelecehan tambahan selama proses hukumnya." Tulis akun @Jelly*****

Berita Terkini