HELOINDONESIA.COM - Baru-baru ini, viral video yang menunjukkan Prabowo Subianto mengunjungi Turki dan bertemu dengan Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Video pertemuan antara Prabowo dan Erdogan segera menyebar luas di media sosial. Namun, salah satu video yang beredar ternyata tidak berdurasi penuh, melainkan telah dipotong.
Video tersebut tampaknya sengaja dipotong dan diberi narasi yang diubah dengan nada negatif.
Narasi dalam video tersebut menggambarkan momen ketika Erdogan dan Prabowo keluar dari gedung setelah pertemuan mereka.
Baca juga: Dapat Restu dari Prabowo Subianto, Raffi Ahmad: Bedas Lanjutkan, Saya Bersama Kang DS
Prabowo terlihat berusaha untuk menjabat tangan Erdogan di hadapan awak media.
Namun, dalam video itu tampak seolah-olah Erdogan tidak merespons usaha Prabowo untuk bersalaman.
Narasi yang menyertai video tersebut bahkan menyatakan bahwa Erdogan sengaja tidak mau bersalaman dengan Prabowo.
Baca juga: Relawan Prabowo dan Macan Asia Dukung Zairullah-Ibnu untuk Pilgub Kalsel 2024-2029
"Momen sakit hati Prabowo, Presiden Erdogan menolak untuk bersalaman dengan presiden terpilih Prabowo Subianto," keterangan narasi video yang beredar di X yang dilansir pada Jumat, 2 Agustus 2024.
Prabowo tetap berupaya menjabat tangan Erdogan dan bahkan menggenggamnya.
Namun, video tersebut dipotong oleh pihak tertentu dengan narasi negatif yang menyatakan bahwa Erdogan menolak berjabat tangan dengan Prabowo.
Akun media sosial X @He***ss kemudian membagikan video lengkap dari pertemuan tersebut. Video itu menunjukkan situasi sebenarnya, yaitu Erdogan tidak menolak jabat tangan Prabowo, melainkan berniat untuk mengantar Prabowo ke mobil.
Di akhir video, terlihat jelas bahwa Erdogan bersalaman dengan Prabowo.
“Aslinya Presiden Erdogan memaksa untuk mengantar Prabowo ke mobil," lanjut keterangan tersebut.
