bjb Kredit Kepemilikan Rumah
Helo Indonesia

Desa Wisata Jatirejo Semarang Perkuat Daya Tarik lewat Lomba Karnaval Agustusan

3 jam 45 menit lalu
    Bagikan  
Desa Wisata Jatirejo Semarang Perkuat Daya Tarik lewat Lomba Karnaval Agustusan

Peserta bersemangat mengikuti lomba karnaval memperingat HUT ke-70 di Kelurahan Jatirejo. Wilayah yang menjadi desa wisata di Kota Semarang terkenal sebagai sentra kolang-kaling. Foto: Ist/tvone

SEMARANG, HELOINDONESIA.COM - Kelurahan Jatirejo yang dikenal sebagai Desa Wisata Jatirejo, sentra penghasil kolang-kaling terbesar di Kota Semarang, terus berupaya meningkatkan daya tarik sebagai jujugan wisatawan.

Salah satunya, dengan menggelar lomba karnaval Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke 79 di Lapangan Jatirejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu 18 Agusutus 2024.

Ribuan peserta tampak meriah saat semua peserta yang terdiri dari masing-masing RT di Kelurahan Jatirejo berkumpul di Lapangan Jatirejo Gunungpati.

Baca juga: Festival Jamu dan Kuliner Dipadati Pengunjung, GP Jamu Jateng Apresiasi Pemprov

Berbagai macam ide kreatif ditampilkan dari masing-masing setiap peserta atau RT. Mulai dari anak-anak, dewasa hingga orang tua kompak memakai kostum atau baju tema kemerdekaan dan perjuangan.

Bahkan pawai pawai ini tampak meriah saat penampilan yel-yel di masing-masing peserta di hadapan para dewan juri setelah dilakukan pawai keliling di Desa Jatirejo Gunungpati.

Pawai Karnaval Semarak HUT RI ke 79 Tahun dimulai pukul 13.00 WIB dan dibuka secara langsung oleh Lurah Jatijero Eko Hariyono di damping semua perangkat kelurahan.

Dalam sambutannya, dia menyampaikan, kegiatan pawai kegiatan ini rutin digelar setiap tahun dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI.

Baca juga: Jateng Fun Run 2024, Peserta Ajak Keluarga Susuri Rute Persawahan

“Saya berharap kegiatan ini terus digelar dan bisa memajukan Kelurahan Jatirejo sebagai Desa Wisata di Kota Semarang,” ujar Lurah Eko sapaan akrabnya.

Meriah

Salah satu dewan juri Maryuni menyambut positif pawai Karnaval Jatirejo. Terlihat semua peserta sangat antusis dan bahagia sekali dengan tema “Kemerdekaan Nusantara Baru Indonesia Maju”.

“Di sini saya sebagai juri sangat bahagia sekali, meski terasa lelah tapi tidak terasa sampai bingung untuk menilai. Tetapi setidaknya ada pemenangnya dan ada juaranya. Semua peserta sangat bagus-bagus,” ujarnya.

Untuk karnaval hari ini diambil 6 peserta terbaik diambil juara 1,2 dan 3 serta juara harapan 1,2 dan 3.

“Masukan ke depan, peserta karnaval bisa lebih meriah, kreatif dan inovatif terkait tema yang ditampilkan di masing-masing RT,” tambah Maryuni yang juga Tim Penggerak PKK di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang.

Desa Jatirejo sendiri telah ditetapkan sebagai kampung tematik di Kota Semarang. Wilayah ini menjadi destinasi wisata tematik yang sejalur dengan desa wisata lainnya seperti Kandri dan objek wisata Goa Kreo di Gunungpati.

Baca juga: Serunya Lomba Agustusan di Desa Margomulyo Kendal, Bapak-bapak Gendong Istri

Seperti dikutip dari visitjawatengah.jatengprov.id, sebagai salah satu desa wisata, Desa Wisata Jatirejo ini tak lepas dari pemberdayaan masyarakat sekitar. Tak hanya menjual kolang-kaling sebagai produksi utamanya, namun juga menjual berbagai paket wisata yang menarik.

kolang kaling

Mulai dari aktivitas sehari-hari seperti menanam tanaman kebun, memetik tanaman yang bisa dimakan atau pengolahan kolang-kalingnya. Walau kelihatannya mudah karena hanya mengambil isi dari buah kolang-kaling namun tapi ternyata cukup rumit untuk dilakukan.

Saat memisahkan buah aren dengan batangnya terdapat getah yang jika terkena kulit bisa membuat gatal-gatal. Dari hal ini saja bisa membuat banyak orang menjadi tertarik untuk belajar secara langsung.

Ada juga aktivitas angon kebo, mengolah empon-empon (tanaman rimpang dapur), dan membuat aneka keripik juga. Semua pengalaman dari aktivitas tradisional bisa didapatkan dari desa wisata ini.

Jika ingin datang ke Desa Wisata Jatirejo, hanya perlu mengarahkan kendaraan ke arah Waduk Jatibarang atau bisa langsung menggunakan aplikasi Google Maps agar cepat sampai ke lokasi. (Aji)