bjb Kredit Kepemilikan Rumah
Helo Indonesia

Jelajahi Desa Wisata Paranggupito, Eloknya Pantai Klotok dan Atraksi Budaya

Senin, 19 Februari 2024 08:02
    Bagikan  
Jelajahi Desa Wisata Paranggupito, Eloknya Pantai Klotok dan Atraksi Budaya

Keelokan Pantai Klotok, pertunjukan reog dan latihan karawitan, diantara pesona Desa Wisata Paranggupito. Foto-foto: deswita Paranggupito

WONOGIRI, HELOINDONESIA.COM - Singgah untuk mengeksplor wisata di Kabupaten Wonogiri, Jateng, tak lengkap rasanya jika tak menjelajahi Desa Wisata Paranggupito. Di sini, dalam satu waktu, Anda serasa dibawa ke sebuah tempat wisata lengkap. Ada keelokan pantai pasir putih, serta wisata budaya berupa pertunjukan kesenian dan tradisi.

Salah satu pantai indah yang dimiliki Wonogiri yaitu Pantai Klotok yang belakangan viral dan kini menjadi destinasi liburan favorit. Bagi yang menginginkan liburan ramah kantong, maka tempat ini cocok dijadikan destinasi wisata keluarga.

Baca juga: Di Kali Kesek Kendal Wisatawan Disuguhi Pemandangan Alam dan Kuliner Tradisional

Keunggulan pantai ini, adalah menyimpan panorama nan elok tempat healing yang oke banget, dan lokasi terbaik untuk memancing. Tersedia gazebo untuk menyaksikan keindahan debur ombak yang menghantam batu karang. Dengan tiket Rp 10.000 pada hari biasa dan Rp 15.000 pada hari Minggu, wisatawan bisa menikmati segala eksotika di wisata desa ini.

reog

Di sebelahnya terdapat Pantai Sembukan yang terkenal di kalangan aktifis spiritual. Pantai ini diyakini masuk dalam daftar pintu gerbang ke-13 ratu laut selatan (Nyi Roro Kidul). Ciri khas pantai di Dusun Sembukan adalah banyak batu yang mendominasi garis pantai.

Berkat potensi yang dimiliki, seperti paket wisata, tingkat kunjungan wisatawan dan pengelolaan, membuat wisata yang dikelola Pokdarwis Paranggupito ini mendapat anugerah sebagai Juara II dalam ajang Gelar Desa Wisata Jawa Tengah.

Baca juga: Tengok Desa Wisata Banyuanyar, Nikmatnya Seruput Kopi hingga Tetes Terakhir

Ketua Pokdarwis Agus Kurniawan Darmanto mengakui, Paranggupito yang beroperasi sejak tahun 2020 berdasarkan SK bupati, memadukan pesona wisata alam, edukasi, dan budaya.

''Kami menjual paket-paket yang berkaitan dengan tradisi dan budaya tradisional, misalnya karawitan, jathilan, dan produksi gula jawa. Selain itu juga ada outbound di pantai. Ada juga tradisi Larung Ageng. Jika sebelumnya peminatnya anak-anak sekolah, belakangan rombongan ibu-ibu PKK yang berwisata ke sini,” ujar Agus saat dihubungi Minggu 18 Februari 2024.

Jalur Wisata

Diakui Agus, Desa Wisata Paranggupito mampu memantik minat wisatawan karena secara geografis cukup unik dan spesial. Selain terletak di pesisir pantai selatan Wonogiri, desa wisata itu juga berada di jalur wisata yaitu kawasan geopark Gunung Sewu atau segitiga emas Pacitan, Wonogiri, dan Gunungkidul.

karawitan

Berada di Kecamatan Paranggupito, desa wisata ini berjarak sekitar 60 km dari pusat Kota Wonogiri. Tapi begitu sampai di sana, pengunjung hanya butuh waktu 10 menit sampai ke pantai.

Baca juga: Berperahu Wisata Susuri Kali Pepe dalam Kesyahduan Malam dan Cahaya Lampion

Sebagai destinasi wisata, kata Agus, Paranggupito memang banyakan menjual potensi alam berupa pantai dan budaya. Selain wisata pantai, paket yang disediakan diantaranya atraksi reog/jathilan, outbound, susur pantai, camping, serta latihan karawitan. Tersedia juga beberapa pilihan homestay untuk para wisatawan yang bermalam di desa ini.

''Kami bersyukur mulai liburan Natal hingga Tahun Baru 1 Januari 2024 lalu pengunjung pantai Klotok membeludak. Selain dari Solo Raya, wisata kami juga didatangi wisatawan dari Jatim, Jabar serta negara Eropa seperti Rusia, serta Afrika,'' bebernya. (Aji)