PSSI Akan Usut laga Tim Sepakbola Pon Aceh vs Tim Sepakbola Pon Sulteng yang Diwarnai Pemukulan Wasit

Minggu, 15 September 2024 12:55
Merasa dirugikan wasit saat melawan Tim sepakbola pon Aceh, Salah satu pemain tim sepakbola pon Sulteng memukul wasit, Sabtu (14/9/2024) Instagram : Aceh.viral

HELOINDONESIA.COM - Pekan Olahraga Nasion (PON) Aceh-Sumut 2024

Pada babak perempat final sepakbola, Tim sepak bola Pon Aceh melawan Tim sepak bola pon Sulawesi Tengah digelar di stadion H.Dimurthala Lampineung, Sabtu (14/9/2024). 

Tim sepak bola pon Aceh lolos ke babak semifinal setelah tim sepakbola pon Sulawesi Tengah mengundurkan diri.

Tim sepakbola Sulawesi Tengah WO pada babak tambahan waktu ketika skor masih imbang 1-1.

Baca juga: KDRT, Kekerasan vs Kelembutan dalam Rumah Tangga

Pada pertandingan tersebut diwarnai dengan beberapa kontroversi.

Mulai dari hujan botol di laga tersebut hingga pemukulan wasit.

Dan beberapa kejadian - kejadian yang terjadi di laga tersebut viral di medsos.

Respon dari PSSI terkait beberapa kontroversi pada pertandingan Tim Sepakbola pon Aceh vs Tim Sepakbola pon Sulteng

Ketua Umum PSSI Erick thohir akan mengusut dan akan melakukan investigasi secara tuntas terhadap kasus ini dan akan menjatuhkan sanksi yang berat.

Melihat ada beberapa keputusan yang tidak tepat dari wasit, PSSI akan bersikap tegas jika menemukan kejanggalan pada kepemimpinan wasit yang bertugas memimpin jalannya pertandingan tim Sepak bola pon Aceh vs Tim Sepak bola pon Sulteng, (Eko Agus).

Jika terbukti ada pengaturan pada laga tersebut, sanksi larangan seumur hidup mengancam wasit dan beberapa pihak lain.

Merasa dirugikan pada pertandingan tersebut, Salah satu pemain Tim sepakbola pon Sulteng emosi dan pukul wasit hingga terjatuh di lapangan.

Ketua Umum PSSI Erick thohir menegaskan pihaknya juga tidak membenarkan adanya tindakan pemukulan terhadap instrumen pertandingan.

"Pastinya akan dilakukan investigasi mendalam. Indikasi pertandingan yang tidak fair menjadi materi serius yang ditelaah. Pun halnya reaksi pemain yang dipastikan berbuah sanksi yang sangat berat," Ujarnya.

"Ini adalah tindakan kriminal yang punya konsekuensi hukum. Skandal soal keputusan wasit jadi hal lain yang juga punya konsekuensi hukum jika memang ternyata terindikasi diatur oleh oknum tertentu," Ujar Ketua Umum PSSI Erick thohir.

Kejadian tersebut telah mencoreng kehormatan sepakbola Indonesia.

Baca juga: Geger NewJeans vs HYBE, Bila Ingin Putus Kontrak Berikut Ini Cara Menghitungnya

Sebab sepakbola Indonesia saat ini sedang dalam kondisi yang sangat baik.

"Tidak ada toleransi bagi pihak yang telah dengan sengaja melanggar komitmen fair play. Sanksi bukan sekadar hukuman melainkan statement dari sepak bola Indonesia yang tidak mentolerir sedikit pun praktik di luar fair play," Tambahnya.

Jalannya pertandingan

Tim sepak bola pon Sulawesi tengah berhasil unggul sementara di menit ke 25,gol dicetak oleh Wahyu Alman Poru. Skor sementara 1-0.

Setelah tertinggal 0-1,Tim sepak bola pon Aceh tampil sedikit menyerang, tetapi sangat sulit untuk menerobos pertahanan dari tim sepak bola pon Sulteng.

Pada menit 39 salah satu pemain tim sepakbola pon Aceh terlihat cekcok dengan pelatih dari tim sepak bola sulteng, laga dihentikan sementara karena ada oknum supporter yang melempar botol ke lapangan.

Babak pertama tak ada tambahan gol, berakhir dengan skor 1-0.

Babak kedua dimulai, Tim sepakbola sulteng harus bermain dengan 10 pemain di menit ke 75 sang pencetak gol wahyu alman poru mendapatkan kartu merah. 

Bermain dengan 10 pemain, Tim sepakbola Sulteng bermain lebih bertahan.

Pada menit ke 85, wasit mengeluarkan keputusan yang kontroversial memberikan kartu merah kedua kepada pemain tim sepakbola pon sulteng Moh Akbar.

Akibat dari keputusan wasit tersebut beberapa pemain Tim sepakbola sulteng mencoba untuk protes. Laga sempat terhenti kembali tetapi tidak lama kemudian dilanjutkan.

Puncak dari kontroversi tersebut ada di menit tambahan waktu babak kedua, wasit memberikan penalti kepada tim sepakbola pon Aceh dan kembali memberikan kartu merah kepada pemain tim sepakbola pon sulteng Rizki saputra.

Merasa dirugikan oleh wasit, Rizki saputra memukul wasit hingga terjatuh di lapangan.
Wasit yang memimpin pertandingan tersebut (eko agus) mendapatkan perawatan medis.

Pertandingan berakhir dengan skor 1-1, tim sepakbola pon Aceh menyamakan kedudukan di menit injury time babak kedua lewat penalti, gol dicetak oleh akmal juanda.
Laga tersebut harusnya dilanjutkan ke babak Extra time, tetapi tim sepakbola pon sulteng memilih untuk mengundurkan diri karena merasa dicurangi oleh wasit.

Tim sepakbola pon Aceh akan melawan tim sepakbola pon Jawa Timur di babak semifinal.

Berita Terkini