HELOINDONESIA.COM -
Bertandang ke Molineux Stadium, Chelsea berhasil menang besar atas Wolverhampton dengan drama 8 gol, Minggu (25/8).
Lanjutan Liga Inggris pekan 2, Chelsea akhirnya berhasil menang setelah pada laga perdana dipermalukan oleh Manchester City di kandang.
Chelsea berhasil menang dan berhasil menciptakan 6 gol dan kemasukan 2 gol, Cole Palmer dan Noni Madueke tampil sangat baik, sangat padu bagai api dan es yang mencair di laga ini dan berhasil membalikan keadaan pada babak kedua.
Pada babak pertama memang laga berakhir dengan skor sama kuat Wolverhampton 2-2 Chelsea, Dua gol Wolves dicetak oleh M. Cunha 27’ dan J Strand 45+6.
Sementara The Blues mencetak gol lewat Nicolas Jackson 2’ dan Cole Palmer 45’.
Kemudian barulah kombinasi Api dan Es atau duet Noni Madueke dan Cole Palmer muncul pada babak kedua.
Noni Madueke pada laga ini tampil sangat baik dengan mencetak 3 gol. Ia mencetak gol pertamanya pada menit ke-49. Gol keduanya ia lesakkan pada menit ke-58 dan yang ketiga pada menit ke-63.
Namun ia tak bakal bisa mencetak tri gol itu juga bukan karena Cole Palmer. Sebab semua gol itu tercipta dari operan alias assist Palmer.
Dari sini lah Noni Madueke menyebut kalau dirinya dan Cole Palmer bagaikan api dan es.
Pada menit ke 63 Chelsea berhasil unggul 2-5.
Kemudian gol terkahir dari Chelsea bersal dari Joao Felix, yang merupakan pemain yang baru saja kembali ke Chelsea.
Felix mencetak gol di menit 80 sekaligus berhasil membawa Chelsea menang 2-6, karena skor ini tak berubah hingga wasih meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan.
Seusai laga, Noni Madueke kemudian mengaku dirinya sangat cocok bermain bareng Cole Palmer. Sebab ia dan sang kolega punya karakter yang berbeda tapi saling melengkapi.
Baca juga: Laga Pramusim Jadi Petaka Bagi Manchester United, Leny Yoro dan Hojlund Harus Absen Lama !
Menurut Madueke, dirinya bak api. Sementara itu Palmer bak es.
"Sungguh luar biasa. Ia dingin dan saya berapi-api, jadi keduanya cocok," klaim Madueke.
"Ia memiliki kemampuan untuk selalu mengoper bola di waktu yang tepat. Saya suka mengoper bola di ruang terbuka, mengalahkan lawan, dan membuat sesuatu terjadi, jadi untungnya hari ini berhasil," ujarnya dengan penuh rasa bahagia.
