Helo Indonesia

Manchester United Keok Lagi, Fans Meratapi Casemiro Masih Absen Dua Laga Lagi, Ten Hag Kecewa

Helo Jabar - Olahraga -> Sepakbola
Senin, 3 April 2023 09:23
    Bagikan  
Manchester United Keok Lagi, Fans Meratapi Casemiro Masih Absen Dua Laga Lagi, Ten Hag Kecewa

Joe Willock mencetak gol pembuka untuk memastikan kemenangan 2-0 di St. James 'Park.

INGGRIS ? Manchester United keok lagi di kompetisi Liga Premier Inggris. Kali ini alah dari tuan rumah Newcastle United dengan skor 2-0. Atas kekalahan ini, sempat menjadi trending di twitter. Ynagjuga menjadi trending adalah nama pemain tengahnya, Casemiro, yang absen 4 laga gegara kartau merah beberapa waktu lalu.

Banyak fans yang juga warganet beranggapan, tanpa Casemiro lini tengah Mnchester United keropos. Ada warganet yang menyatakan, ternyata hanya  Casemiro yang membedakan prestasi Ole Gunnar Solkjaer dengan Ten Hag.

?Someone said the difference between Ole and ten Hag is just casemiro,? tulis akun @MCFC__BH di twitter. Artinya kurang lebih, seserang megnatakan, perbedaan antara Ole dan Hag hanyalah Casemiro.

Yang lain mengatakan, ?Casemiro menjadikan Man Utd 10? lebih baik di depan mata kita semua. Kita harus menerima bahwa dia adalah salah satu CDM teratas,? tulisnya.|

Ada juga fans yang meratapi bagaimana nasib Manchester United karena  Casemiro masih dua kali absen kena ban, dua kali larangan main. Beberapa lagi berharap,akhir April Casemiro dan Eriksen bisa tampil untuk mengangkat Man United. 

Erik ten Hag sendiri kecewa karena di Manchester United tidak mampu menandingi semangat dan tekad yang ditunjukkan oleh Newcastle United, saat kami kalah 2-0 di St James' Park.

Pada laga itu, sundulan babak kedua dari Joe Willock dan Callum Wilson membuat The Reds menelan kekalahan kedua beruntun di liga, setelah sebelumnya dihajar Liverpool 7-0. Dengan kemenangan ini, The Magpies kini telah melompati Manchester United, yakni ke posisi ketiga di klasemen Liga Premier.

Ten Hag tidak senang dengan kinerja timnya. Dia mengatakan timnya sekarang harus belajar dan mencoba dan meninggalkan kekalahan sore itu. Sebab, di depan sudah ada jadwal bentrokan penting melawan Brentford dan Everton di minggu ini.

?Saya terkejut kami tidak bisa menandingi determinasi, semangat, dan keinginan lawan. Saat Anda bepergian ke St James Park. Anda tahu apa yang akan terjadi, terutama setelah kami memenangkan Piala [Carabao]. Jika Anda ingin memenangkan pertandingan besar, Anda harus dewasa dan saya tidak melihatnya hari ini di lapangan,? kata Ten Hag seperti dirilis laman resmi ManUtd.

Ten Hag mengatakan, dirinya tidak berpikir meremehkan Newcastle. Tim itu bermain di atas level mereka,  dan mereka sangat bersemangat. Mereka bertekad untuk memenangkan permainan ini, tetapi Anda harus mencocokkannya dan menyadari situasinya sejak awal. 

?Kami tidak memasuki sepertiga akhir, kotak penalti terlalu banyak lawan, tetapi mereka dapat dengan mudah memasuki kotak penalty kami. Kami harus melakukan jauh lebih baik.?

Pelatih asal Belanda itu mengaku permainan menyerang anak asuhannya tidak cukup bagus.Dia pun tidak ingin fokus pada satu orang. Itu tentang kinerja tim. 

?Kami tidak menghancurkan mereka. Di babak pertama kami memiliki jebakan di sisi kanan dengan Antony dan Diogo [Dalot] tetapi di sisi kiri kami hampir tidak memiliki apa-apa. Itu adalah kesimpulan dari permainan,? ujar Ten Hag.

?Hari ini kami tidak menciptakan banyak peluang dan ketika kami berada di sana, kami tidak cukup bertekad untuk mencetak gol. Itulah yang sebenarnya. Peluang terbaik mungkin untuk menyamakan kedudukan bagi [Anthony] Martial, tembakan yang dibelokkan. Tapi kami tidak cukup menciptakan,? tambahnya.

Erik Ten Hag mengatakan, dirinya tidak bahagia, karena permainan di lini tengah kurang bagus. Menurutnya, permainan timnya terlalu mengandalkan bola tinggi di lini tengah, sehingga  mudah bagi dua bek tengah dari Newcastle untuk menahan pemain lini tengah MU.

?Oleh karena itu kami membuat pemain pengganti, untuk menempatkan Marcel [Sabitzer[ sebagai no.10 dan Scott [McTominay] dalam peran yang lebih dalam,? ujarnya. (*)

(A Winoto)