Ribuan Masyarakat Tubaba Padati Ulluan Nughik Malam Puncak TAF Ke 8

Minggu, 4 Agustus 2024 06:32
Saat TAF sedang berlangsung (Foto Rohman/Helo Indonesia Lampung)

LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM --Ribuan masyarakat padati Kota Budaya Ulluan Nughik, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung, di malam puncak Tubaba Art Festival edisi ke-8.

Berdasarkan pantauan media Helo
Indonesia Lampung Sabtu malam (03/08/2024). Penutupan TAF dimeriahkan dengan pemutaran film dokumenter “Festivity From The Kitchen”, pertunjukan musik amal untuk Palestina dengan menghadirkan sejumlah musisi, mereka adalah: kelas musik Sekolah Seni Tubaba, Panji Sakti (Bandung), Sir Dandy (Bandung), Anggun Priambodo (Jakarta) dan Zeke Khaseli (Jakarta).

Selain itu, tampak hadir, Staf Ahli Bupati, Untung Budiono, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Kapolres, Para Camat, Kepala Tiyuh, para Forkopimda Kabupaten Tubaba dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Direktur Tubaba Art Festival, Semi Ikra Anggara, mengatakan kegiatan pada malam hari ini sukses dilakukan dan melalui Festival ini kembali sekali lagi menunjukkan bahwa kita secara konsisten pulang ke masa depan.

"Kita berangkat dari mitos-mitos lama tentang kebudayaan, sebuah kebudayaan yang menggabungkan nilai-nilai kesetaraan, kelestarian lingkungan, kebersamaan dan kita telah mempersembahkan setiap fase dalam setiap festival ini," ujarnya.

Terimakasih untuk Pemerintah Kabupaten Tubaba, terkhusus untuk Dinas Pendidikan dan Disporapar telah menunjukkan bagaimana kolaborasi yang baik, dalam menciptakan produk-produk kebudayaan yang berkualitas dan menginspirasi banyak orang.

"Seni yang baik adalah seni-seni yang diciptakan dengan susah payah namun mudah dipahami," tuturnya.

Sementara itu, Pj Bupati Tubaba, M. Firsada melalui Staf Ahli Bupati, Untung Budiono, menyampaikan bahwa Even Tubaba Art Festival ke 8 ini telah menjadi momentum yang luar biasa bagi kita semua, dimana seni budaya tempat kita berkumpul, berpadu menjadi suatu wadah, untuk memberikan inspirasi dan sekaligus kegembiraan.

"Seni bukan hanya sekedar hiburan tetapi dapat menyatukan perbedaan, menginspirasi serta untuk memperkaya kehidupan kita," terangnya.

Saya menyatakan rasa bangga atas sukses nya perhelatan TAF ke 8 yang telah berlangsung selama tiga hari, acara ini tidak hanya menjadi wadah seniman lokal untuk berkarya dan berkolaborasi akan tetapi sebagai momentum memperkenalkan seni dan budaya Kabupaten Tubaba kepada dunia luar.
(Rohman)

Berita Terkini