Tidak Membuat Iritasi, Kulit Manggis Terbukti Efektif Dijadikan Krim Perawatan Wajah Alami

Sabtu, 29 Juli 2023 16:42
Manfaat kulit manggis untuk perawatan kulit pixabay

HELOINDONESIA.COM - Buah manggis menyandang predikat sebagai ratu buah tropis karena rasa dan khasiatnya untuk kesehatan. Pun demikian, konsumsi buah manggis yang cukup tinggi pada akhirnya menimbulkan masalah baru. Yah, limbah kulit manggis.

Melihat pentingnya konsumsi yang berkelanjutan, sebuah tim ilmuan mencoba mengolah limbah buah manggis menjadi sebuah produk baru yang bisa mengatasi masalah kulit.

Hasil penelitian mereka pada tahun 2022 lalu kemudian diterbitkan dalam jurnal Cosmetics.

Studi yang dilakukan tim peneliti dari Fakultas Ilmu Farmasi, Universitas UCSI, Malaysia ini menemukan krim wajah yang mengandung ekstrak kulit manggis daur ulang standar untuk menunjukkan aktivitas antioksidan dan anti-tirosinase.

Baca juga: Terbukti Secara Ilmiah, Berikut 10 Manfaat Buah Manggis untuk Kesehatan Tubuh dan Mental Anda

Bahan dan metode

Dilansir dari jurnal tersebut, ekstrak kulit buah manggis (Garcinia mangostana) dipilih untuk mengurangi limbah sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) 12.

Formulasi dibuat menggunakan bahan dan surfaktan alami serta wewangian. Formula uji dievaluasi untuk karakteristik organoleptik termasuk reologi, daya sebar dan pH.

Studi stabilitas yang dipercepat dan stabilitas beku-cair, dan tes sentrifugasi juga dilakukan.

Selanjutnya, 2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl (DPPH) dan 2,2′-azino-bis(3-ethylbenzothiazoline-6-sulfonic acid) (ABTS) pengujian pemulungan radikal dilakukan untuk menilai efek antioksidan.

Uji penghambatan tirosinase dilakukan untuk menentukan potensi pencerah kulit dari formula uji.

Baca juga: Skin Care Alami, Berikut Ini Manfaat Air Beras untuk Perawatan Kulit Anda

Hasilnya

Krim wajah herbal cosmeceutical alami yang mengandung ekstrak kulit manggis (Garcinia mangostana) standar yang ramah kulit dan stabil secara fisik telah berhasil diformulasikan.

Keunikan krim manggis ditunjukkan dengan tidak adanya SLS, sulfida, paraben dan alkohol yang sering menyebabkan iritasi kulit.

Selain itu, surfaktan dan wewangian alami digunakan untuk meningkatkan stabilitas dan penerimaannya. Pengembangan krim wajah herbal manggis alami cosmeceutical membantu meningkatkan ekonomi lokal dan meningkatkan peluang kerjasama internasional.

Selanjutnya, pemanfaatan limbah buah seperti kulit manggis mengurangi timbulan limbah dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan yang dianjurkan oleh PBB.

Penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak kulit manggis menunjukkan aktivitas antioksidan dan anti-tirosinase. Oleh karena itu, krim berbasis manggis diharapkan dapat digunakan sebagai alternatif yang aman dan efektif untuk produk antioksidan dan pemutih sintetik.

Namun, uji coba terkontrol secara acak harus dilakukan untuk mengevaluasi efek kontrol anti-penuaan dan pigmentasi dari krim wajah berbahan dasar manggis.


Berita Terkini