LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Kedatangan 13 Finalis Putri Indonesia dan 60 Muli Mekhanai (bujang gadis-red) jadi ajang promosi Sejuta Pesona Bumi Wisata. Desa Pulau Pahawang dipilih sebagai nominasi The Best Tourism Village acara Lampung Tourism Fest.
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengatakan Desa Pulau Pahawang sering kali dikatakan Maldivesnya Lampung, karena ada arizona (sumber mata air kecil-red) dan kini menjadi destinasi wisata yang terkenal dan viral.
"Untuk itu Desa Pulau Pahawang sebagai nominasi The Best Tourism Village, karena spot diving yang luar biasa bagusnya berbasis kemasyarakatan. Juga bisa berlayar dengan kapal pinisi menuju vila Lanadiya dan vila Andreas," kata Dendi saat menyambut para Finalis Putri Indonesia dan Muli Mekahanai, Selasa (9/5/2023).
Dikatakan, tentu disana ada khazanah budaya masyarakat antara budaya Sumatera dan budaya Jawa. Dengan pulau-pulau yang dikelola oleh para pelaku usaha wisata.
"Disana tidak hanya ada Pulau Pahawang, disana ada juga pulau yang dikelola oleh pelaku wisata, ada Pulau Tegal Mas, Pulau Mahitam dan Pulau Kelagian," ujarnya.
"Kalau berbasis swasta saat ini Hotel bintang 5 deng brand luar negeri masih proses pembangunan yang Insya Allah hotel itu akan beroperasi tahun ini. Tahun depan siapa tau Finalis Putri Indonesia bisa digelar di Pesawaran," tambahnya.
Kendati demikian, Dendi mengajak para pengunjung wisata untuk tidak melihat gugusan pulau saja, Kabupaten Pesawaran ada juga 19 wisata air terjun, dan air panas.
"Yang pasti saat ini para Finalis Putri Indonesia dan pengunjung wisata bisa mengeksplor keindahan gugusan pulau atau perairan laut saja, mari kita nikmati keindahan destinasi wisata lainnya," timpalnya.
Sementara, salah satu Finalis Putri Indonesia 2023 perwakilan Provinsi Sumater Utara Tabhita Cristabela Napitupulu menyampaikan terima kasih dan apresiasi tinggi kepada Pemkab Pesawaran.
"Saya mewakili teman-teman Finalis Putri Indonesia menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi tinggi kepada Pemkab Pesawaran dan semua pihak yang telah mendukung acara ini, sehingga acara ini bisa berjalan sukses," kata Tabhita.
Menurutnya, Dermaga IV Ketapang tersebut, jika di Sumatera Utara adalah kawasan wisata Parapat Danau Toba.
"Jadi terkesima waktu kita turun dari bus karena keindahannya sangat mirip dengan Danau Toba di Parapat Sumatera Utara. Terima kasih juga kepada Ibu Nanda yang telah mengalungkan selendang tapis," pungkasnya. (Rama)
