Om Bach Ketua Timses RMD-JMC, Tokoh Birokrat dan Politik Bertangan Dingin

Minggu, 8 September 2024 19:30
Om Bach didampingi bakal cakada muda: RMD-JNC (Foto Helmi/Helo) Helo Lampung

LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM -- Rahmad Mirzani Djausal (RMD) dan Jihan Nurlela Chalim (JMC) meminta mantan birokrat dan politikus senior Bachtiar Basri, SH, MM memimpin tim pemenangan mereka sebagai gubernur dan wakil gubernur Lampung periode 2024-2029.

Mereka bertemu dalam suasana santai, sang tokoh mantan birokrat dan politik pakai kaos. Bagi RMD, Bachtiar Basri dekat dengan keluarga RMD. Sang bakal calon gubernur juga menjadikannya sebagai om yang jadi panutan. 

Om Bach, panggilan akrabnya, bersedia menjadi ketua Tim Sukses RMD-JMC. Kedua calon kepala daerah (cakada) itu datang ditemani pengurus partai dan timnya menemui mantan gubernur Lampung itu di rumahnya, Jl Turi Raya, Perum Bumi Arinda Permai, Bbok C No 2 Tanjungsenang, Kota Bandarkampung. 

Kedua cakada muda itu meminta kesediaan Om Bach menjadi ketua timses sekaligus berdiskusi perkembangan politik serta langkah-langkah yang akan dilakukan RMD-JMC agar Lampung lebih baik selama dua jam, pukul 03.00 sampai 05.00 WIB.

Om Bach juga berbicara sepintas langkah-langkah menuju kepemimpinan yang didukung rakyat. Selama jadi birokrat dan politisi, tokoh Lampung yang pascapurna tugas menuangkan ide kreatifnya dengan melukis ini disukai rakyat dan konsituennya.

Tokoh kelahiran 30 Desember 1953 "bertangan dingin" yang humble dan selalu bicara solusi dan menatap ke depan mengawali karier birokrasinya di kabupaten kelahirannya, Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara.

Dia menamatkan pendidikan di Universitas Islam Indonesia UII) , Yogyakarta dan lulus pada tahun 1979.

Karir birokrasinya dimulai pada tahun 1983, Bachtiar Basri menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Tata Pemerintah Hukum Kabupaten Lampung Tengah. Kemudian, ia menjabat sebagai camat Sumberjaya, Kabupaten Lampung Barat.

Om Bach pernah menjabat penjabat sementara bupati Tulangbawang Barat pada tahun 2009.

Setelah itu, dirinya masuk politik dan menjadi bupati Tulangbawang Barat periode 2011-2016. Namun, belum kelar, dia diminta jadi wakil gubernur Lampung berpasangan dengan Muhammad Ridho Ficardo pada tahun 2014-2019.

Ketika Bachtiar Basri dilantik sebagai Wakil Gubernur Lampung, jabatannya sebagai Bupati Tulang Bawang Barat digantikan oleh wakilnya yaitu Umar Ahmad

Dalam Pemilihan Gubernur Lampung 2014, pasangan Muhammad Ridho Ficardo dan Bachtiar Basri memperoleh suara terbanyak yakni 1.816.533 suara (44,96%).

Sementara pasangan calon lain memperoleh suara sebesar 33,12% (Herman HN–Zainudin Hasan), 14,96% (Berlian Tihang–Mukhlis Basri), dan 7,11% (M. Alzier Dianis Thabrani–Lukman Hakim). (HBM)


 - 

Berita Terkini