SEMARANG, HELOINDONESIA.COM - Jelang pendaftaran kontestasi pilkada gubernur Jateng, Partai Golkar akhirnya memastikan mengusung pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maemoen atau Gus Yasin untuk bertarung pada kontestasi Pilgub Jateng 2024.
Ahmad Luthfi adalah mantan kapolda Jateng, sedangkan Gus Yasin adalah mantan gubernur Jateng.
Baca juga: Dilepas dari Panti Marhen, Andika-Hendi Naik Delman Daftar Cagub-Cawagub ke KPU Jateng
Iqbal Wibisono, Kabid Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Golkar wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta menjelaskan, semula Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pengarep digadang-gadang menjadi wakil gubernur Jateng untuk mendampingi Ahmad Luthfi.
Namun karena usia putra bungsu Presiden Joko Widodo itu belum genap 30 tahun saat masa pendaftaran Pilgub Jateng 2024 atau pada 27-29 Agustus nanti, maka akhirnya batal.
“Alasannya batal jadi wakil gubernur karena Mas Kaesang terganjal aturan MK,” ujar Iqbal, seperti dikutip dari Solopos.com, Minggu 25 Agustus 2024.
Menurutnya, dengan batalnya Kaesang Pangarep ini dengan otomatis harus mencari figur lain. Dengan mantap kursi wakil Gubernur Jateng akan diberikan kepada Taj Yasin Maemoen. Mantan Gubernur Jawa Tengah periode 2019-2024 dipastikan akan berpasangan dengan Komjen Pol Ahmad Luthfi yang saat ini menjadi Irjen Kemendag.
“Golkar berikan rekomendasi kepada Taj Yasin di Jakarta sebagai wakil gubernur, sementara Pak Luthfi sebagai gubernur. Jadi sudah final, KIM (Koalisi Indonesia Maju) akan usung Ahmad Luthfi-Taj Yasin,” katanya.
Baca juga: Golkar Usung Pasangan Mirna-Ricki di Pilkada Kendal
Sementara alasan dipilihnya Taj Yasin sebagai wakil gubernur, Iqbal mengatakan, karena dinilai sebagai tokoh yang memiliki pengaruh besar di Jawa Tengah.
Selain itu, Taj Yasin merupakan calon DPD perwakilan Jateng yang mendapatkan suara terbanyak saat Pemilu pada Februari 2024 lalu.
“Taj Yasin merupakan tokoh besar juga mantan wakil gubernur Jateng. Elektabilitas, popularitas bagus, seorang intelektual dan kiai. Jadi pas dengan Pak Luthfi, seorang nasionalis berpasangan dengan religius,” nilainya.
Diberitakan sebelumnya, selain Partai Golkar, Partai Gerindra juga memutuskan untuk mengusung mantan Kapolda Jawa Tengah (Jateng).
Pernyataan tersebut disampaikan Ketua DPD Partai Gerindra Jateng, Sudaryono.
“Partai Gerindra sudah secara resmi menyampaikan di suatu kesempatan untuk pendaftaran Pilgub Jateng di KPU akan mengusung pasangan Komjen Pol Ahmad Luthfi dengan Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin,” ujar Mas Dar, panggilan akrabnya.(Aji)
