LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Terkait pemberitaan masuk partai politik, Brigjen Pol. (Purn) Edward Syah Pernong, SH, MH masih menunggu pendapat keluarga dan kerabat.
Ketika dikonfirmasi Helo Indonesia Lampung, Sabtu malam (14/5/2023), Mantan Kapolda Lampung itu memposting pernyataannya seperti yang dikutip kerabatnya Rosim Nyerupa.
Begini kutipannya: “Tidak benar, itu barusan saya telepon Beliau. Kalau Pun Beliau memang belum resmi masuk Partai Politik apapun. Kalaulah memang akan terjun ke dunia politik berjuang demi kemaslahatan umat banyak melalui Partai Politik, tentu Pun Beliau akan meminta pendapat keluarga kerabat dan adik-adiknya, Sampai hari ini belum ada wacana masuk Partai Politik.
Amir yang masih kerabat memposting juga mengirimkan postingan penjelasan Kosim Nyerupa kepada Helo Indonesia Lampung.
Dalam penjelasannya, tegas dikatakannya buat para kerabat Pun Beliau bahwa pertemuannya dengan Hary Tanoe Soedibho adalah silaturahmi. "Bagi Pun Erdward, sosok Ketum Harry Tanoe luar biasa. Dimana Beliau ketua umum Partai Perindo ini adalah sosok yang cerdas, berwawasan luas dan humble," ujarnya.
Beliau juga, tulis Kosim Nyerupa mengutip statemen Pun Beliau, sosok yang menjunjung tinggi nasionalisme. Silaturahmi diisi dengan diskusi diantara nereka mengenai isu-isu kebangsaan. "Jadi pertemuan silaturahmi aja. Bukan masuk atau daftar jadi anggota parpol," tandasnya.
Kabar masuk dan bakal mencalonkannya Brigjen Pol. (Purn) Edward Syah Pernong, SH, MH sebagai anggota DPR RI dari Lampung berasal dari postingan akun sosial media Instagram @hary.tanoesoedibjo, Sabtu (13/5/2023).
Teks dalam postingan foto tersebut: Jumat, 12 Mei 2023, Selamat bergabung Irjen Pol (Purn) Edward Syah Pernong, didampingi Waketum DPP Partai Perindo, tokoh muda kita M. Ridho Ficardo.
Edward Syah Pernong adalah raja Kepaksian Pernong bergelar Sultan Sekala Brak Yang Dipertuan ke-23 Kepaksian Pernong Paksi Pak Skala Brak di Kabupaten Lampung Barat.
Brigadir Jenderal Polisi (Purn.) Drs. Edward Syah Pernong, SH, MH. yang lahir pada 27 Januari 1958 adalah seorang perwira tinggi Polri yang jabatan terakhirnya Pati Yanma Kapolri pada 31 Desember 2015. (HBM)
