Bertambah Banyak, Proyek Diduga "Jatah" WK II DPRD Pesawaran

Kamis, 23 Maret 2023 16:24
Terlihat, pengerjaannya asal "templok" (Foto Rama/Helo Indonesia Lampung)

LAMPUNG, HELOINDONESIA,COM -- Setelah proyek drainase dan rabat beton yang diduga dikerjakan asal-asalan milik Wakil Ketua DPRD II Pesawaran M. Yaser, muncul lagi beberapa proyek yang diduga juga "jatah" kader Partai Demokrat itu.

"Helo Indonesia Lampung" memperoleh informasi M. Yaser diduga yang mengerjakan proyek pemagaran tempat makam umum (TPU) di Mutun, Desa Sukajaya, Lempasing dan sejumlah pekerjaan lainnya di Padang Cermin serta Bunut Wayratai.

"Kalau jalan lingkungan rabat beton di Dusun B ini dari Pak Yaser, saya yang mengerjakan bulan Januari lalu berbarengan di sejumlah titik pekerjaan lainnya," ujar seorang warga Dusun B, Desa Hanura, Rabu (15/03/2023).

Menurutnya, pembangunan jalan lingkungan rabat beton ini dikerjakan berbarengan dengan pembangunan TPU di Mutun, dan pekerjaan di Padang Cermin, serta di Bunut Wayratai.

"Pembangunan jalan lingkungan rabat beton ini usianya baru empat bulan, Desember 2022," katanya.

Sumber lain mengatakan drainase pekerjaan di Dusun C Gang Petar itu juga sudah selesai dikerjakan namun kualitasnya bermasalah lantaran asal jadi.

Salah seorang kepercayaannya dalam penanganan Proyek Pekerjaan Drainase Dusun C Gang Petar Desa Hanura, Widi Haryanto Paimo dihubungi nomor telepon selulernya 0813-7385-xxxx dan 0813 6934 xxxx tak menanggapi meskipun aktif.

Saat hendak dikonfirmasi langsung hingga via nomor handphone 0813 6934 xxxx, M. Yaseer juga belum menanggapi konfirmasi "Helo Indonesia Lampung". M.Yaser terkesan menghindar awak media.

Media ini juga sudah berusaha menemui bahkan menunggu beberapa kali M. Yaser di Gedung DPRD Pesawaran. Petugas keamanan setempat selalu mengatakan sang wakil ketuanya belum datang.

Awak media pernah sampai tiga jam menunggunya saat Rapat Sosialisasi UU Tipidkor di Ruang Sidang Kantor DPRD setempat, namun setelah rapat selesai anggota DPRD tersebut masih tidak bisa ditemui.

"Sudah empat kali saya bilang ke Sespri Pak Yaser bahwa ada wartawan yang masih menunggu ingin berjumpa beliau, namun tidak ada jawaban bisa atau tidaknya," kata salah seorang sekuriti DPRD Pesawaran.

"Sampai malu saya mas mau nanya lagi ke Sesprinya," pungkasnya. (Rama)

Berita Terkini