Perintah Alquran untuk Hari Jumat: Bertebaranlah Kamu di Muka Bumi Carilah Karunia Allah

Jumat, 17 Maret 2023 11:06
Alquran, Surat Al Jumu'ah ayat 10, seruan untuk berteberan di muka bumi sehabis salat Jumat, untuk mencari karunia Allah swat, dan supaya beruntung. (ist)

JAKARTA, HELOINDONESIA.COM ? Hari Jumat adalah hari istimewa bagi umat Islam. Sebab, Allah swt telah membuat perintah yang diturunkan di dalam Alquran yang dibuat tersendiri yakni dalam surat Al-Jumua?ah.  

Di antaranya, adalah perintah Salat Jumat, diwajibkan salat berjamaah pada tengah siang hari. Dengan perintah itu, umat Islam di seluruh jagad raya, utamanya kaum pria, menjalankan Salat Jumat.

Perintah itu dilengkapi juga tentang sebelum dan sesudah Salat Jumat, yakni tertuang pada ayat 9 dan ayat 10 Surat Al-Jumu?ah.

Dengan adanya penyelenggaraan Salat Jumat itu, maka, tak heran, dalam prakteknya seluruh jagat raya akan sambung-menyambung terjadi salat berjamah, dari ujung timur hingga ujung barat, dan karena bumi bulat, dimungkinkan ibadah itu akan bersambung-sambungan tiada henti dalam seharian itu, karena waktunya bergerak, menurut posisi komunitas manusia.

Hari Jumat itu, seluruh jagat raya berdoa, sambung menyambung, karena bacaan-bacaan dalam salat adalah doa-doa dan bacaan-bacaan baik.

Dan, hari Jumat disebut secara khusus oleh Allah swt di dalam Alquran, yakni termuat sebagai Surat Al Jumu?ah (surat 62). Dan ternyata di Surat Al Jumu'ah 9-10, selain seruan ibadah, juga memuat adanya etos kerja Islami di hari Jumat.

 Diperintahkan untuk mensegerakan menghentikan muamalah, untuk salat Jumat, dan setelah salat dilaksanakan diperintahkan untuk bertebaran di muka bumi untuk mencari karunianya, serta mencari keberuntungan.

Di dalam Surat Al Jumu?ah ini umat Islam diminta untuk menyegerakan menjalankan Salat Jumat dan meninggalkan pekerjaan pekerjaan, perniagaan, dan segera menuju tempat ibadah.

Lantas, setelah Salat Jumat dianjurkan untuk bertebaran di muka bumi untuk mencari karunia Allah swt, dan keberuntungan.

Alquran, Surat Al Jumu'ah 9, seruan untuk salat Jumat, segera meninggalkan muamalah. (ist)

Jadi, di Hari Jumat, ada dua ayat yang terdapat pada Surat Al Jumu?ah terkait Salat Jumat tersebut penting kiranya selalu diresapkan, dan diamalkan, sebagai etos kerja Islami.

Itulah sebabnya, di kalangan NU, dua ayat yang selalu dibaca oleh muazdin di kalangan jamaah NU, sebelum adzan kedua dikumandangkan.

Yakni, dibacakan menjelang khatib naik mimbar untuk khutbah, biasanya muadzin sambil memegang tongkat, yang kemudian diberikan kepada khatib.

Pada ayat ke-9, paling tidak ada dua perintah penting sebelum waktu Salat Jumat tiba, yakni adanya seruan sebelum salat, dan segera meninggalkan jual beli (perniagaan) atau pekerjaan.

Dalam penjelasan di dalam Tafsir Ibnu Katsir disebutkan tentang bersegeralah untuk mengingat Allah dan tinggalkanlah olehmu jual beli, bila salat telah diserukan.

?Karena itulah maka para ulama sepakat bahwa haram melakukan jual beli sesudah azan kedua.?

Yaitu kamu tinggalkan jual beli dan kamu bergegas untuk mengingat Allah dan salat adalah lebih baik bagimu, yakni bagi kehidupan dunia dan akhiratmu, jika kamu mengetahui.

Bertebaran di Muka Bumi Cari Karunia

Kemudian pada ayat ke-10 Surat Al-Jumu'ah, disebutkan setelah selesai Salat Jumat, umat Islam dianjurkan bertebaran di muka bumi untuk mencari karunianya. Selain itu juga diperintahkan untuk selalu mengingat Allah swt, agar beruntung.

?Apabila salat telah ditunaikan, maksudnya, apabila salat (Jumat) telah diselesaikan: "...maka bertebaranlah kamu di muka bumi, dan carilah karunia Allah." (Al-Jumu'ah: 10)

Riwayat Imam Ibnu Abu Hatim:

Telah diriwayatkan pula dari sebagian ulama Salaf bahwa ia pernah mengatakan, "Barang siapa yang melakukan jual beli pada hari Jumat sesudah menunaikan salat Jumat, maka Allah Swt. akan memberkahi jual belinya sebanyak tujuh puluh kali, karena ada firman Allah Swt. yang mengatakan:

'Apabila telah ditunaikan salat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah' (Al-Jumu'ah: 10).

Ayat ini dituntaskan dengan janji Allah swt soal keberungan dengan diawali banyak-banyak mengingat asma Allah swt, yakni berbunyi:  ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung. (*)

(A Winoto)

Berita Terkini