PAI Akhirnya Pecah, Sejumlah Pengurus Bentuk Persadin

Sabtu, 27 Mei 2023 14:32
(Foto Helo Indonesia Lampung)

LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM -  Persatuan Advocaten Indonesia (PAI) akhirnya pecah. Sebagian pengurus dan anggotanya memisahkan diri untuk bergabung membentuk wadah baru yang disingkat Persadin.

Kepanjangannya tetap sama dengan nama sebelumnya, yakni Persatuan Advocaten Indonesia. Namun, logonya berubah total antara PAI lama dengan "PAI Perjuangan" alias Persadin.

Wacana perpecahan sudah lama dan puncaknya para orang pentingnya menyatukan sikap di kawasan Puncak Bogor, Rabu (24/5/2023). Rapat itu direstui pembina, penasehat, dan Dewan Kehormatan BPP PAI.

Mereka yang mengerucutkan gagasan pembentukan Persadin adalah Sekjen DPP PAI KRT Oking Ganda Miharja, SH, MH; Bendahara Umum DPP PAI Mariah Yazid, SH, dan Dewan Pendiri DPP PAI Eddy Utama, SH, MH, Ketua Harian BPP PAI Ryan Sazily Livera, SH, MH, CIA serta perwakilan BPW dan BPC DPP PAI.

Logo organisasinya juga berubah dengan tulisan Persadin melingkar di bawah dan kepanjangannya Persatuan Advocaten Indonesia melingkar di bagian atasnya dengan didominasi warga hijau dan tengah merah putih serta ada gambar timbangan warna emas.

Beberapa pengurus yang akan memisahkan diri ada yang enggan berkomentar dan ada yang belum menjawab pertanyaan Helo Indonesia Lampung, Sabtu (27/5/2023). "Sabar," ujar Oking Ganda Miharja, SH, MH singkat kepada Helo Indonesia, Kamis (25/5/2023).

Sultan Junaidi juga sempat membantah organisasinya berada di tubir perpecahan. "PAI tidak pecah, sampai saat ini, semua anggota PAI dari Sabang sampai Merauke tetap solid," katanya kepada Helo Indonesia, Kamis (25/5/2023). (HBM)

Berita Terkini