LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM -- Ruang Alamanda 205 RSUD Abdul Moeloek bolong dan keluarga pasien terpaksa memasang wadah agar air yang tiris tak membuat licin lantai ruang perawatan pasien dengan kotak sampah dan ember.
"Lantai becek walaupun tidak hujan akibat menganganya atap ruang kamar," ujar Nofriansyah, salah seorang orangtua pasien yang tengah menunggu anaknya dalam perawatan beberapa hari lalu.
Ditambahkan, kunci dan gagang pembuka ruang kamar kelas tiga itu sudah tak ada lagi. Pasien terpaksa buka tutup pakai sendok di salah satu ruang rumah sakit Tipe A milik Pemprov Lampung tersebut.
Dia dan beberapa pasien orangtua pasien lainnya berharap ada perbaikan terhadap ruang yang tak nyaman tersebut. "Apa karena kelas tiga ya dapat kamar yang kurang perawatan seperti ini," ujar narasumber lain yang tak mau disebutkan identitasnya.
Kontributor Helo Lampung sudah berusaha konfirmasi ke pihak rumah sakit, tapi terkesan "dipimpong". Semua mengarahkan ke Humas RSUD AM, tapi pesan whatsapp tak kunjung digubris. (NV)
-