Potret Suasana dan Komentar Pelayat Hari Terakhir Mochtar Sany

Minggu, 2 Juni 2024 19:45
Mobil kesayangan MS dan suasana prosesi pemakaman (Foto Muzzamil/Helo) Helo Lampung

LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM -- Tamu datang bergelombang melayat almarhum Haji Raden Mochtar Sany Firdaus Badrie (74). Di antara mereka, ada tokoh top hingga pedagang sayur. Kontributor Helo Indonesia, Muzzamil memotret suasana dan merekam komentar pelayat.

Dua tarub di halaman, ratusan pelayat datang bergelombang, silih berganti. Ada Faisol Djausal yang menyebutkan salah satu suri tauladan warisan mendiang adalah daya juangnya yang sangat tinggi.

Faisol Djausal adalah ayah Ketua DPD Partai Gerindra cum Ketua Fraksi Gerindra DPRD Lampung terpilih kembali periode kedua 2024-2029 yang kini Bakal Calon Gubernur Lampung 2024-2029 Rahmat Mirzani DjausalDjausal (RMD). 

"Begitu banyak kenangannya, susah dikisahin satu-satu," sahut pengusaha top Rindang 31 ini. Pesannya kepada anak-anak Mochtar: Akur-akurlah, itu kan bapaknya, daya juang tinggi, jangan malas, ibadah jangan tinggal."

Faisol Djausal mengaku pernah mengataian kepada Mochtar Sany tentang berapa banyaknya gagasan almarhum: Tar, Lu ini bagusnya jadi ketua Bappeda.

Mereka yang melepas kepergian jenazah, senator Lampung, mantan wakil bupati dan bupati Waykanan, anggota DPD/MPR RI 2019-2024, Dr Bustami Zainudin, pengusaha cum politisi PAN, mantan Ketua Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) Lampung.

Hadir pula staf ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan era Kabinet Kerja 2014-2019 Siti Nurbaya, yakni Nuril Hakim Yohansyah. Udo Nuril ditemani Atu Nila, adiknya, pensiunan dosen Fakultas Hukum Unila, eks anggota KPU Provinsi Lampung 2003-2008.

Disusuri jalan kaki, puluhan karangan bunga papan ucapan belasungkawa berjejer kanan kiri Jl Bung Tomo. Puluhan lain, bergelombang berdatangan. "Oh dah dibawa ke Mutun ya," buru-buru parkir, seorang pelayat telat tiba.

Selain dari Faisol Djausal, Bustami Zainudin, ada dari, Ketua Bappilu DPP Partai Demokrat Andi Arief yang notabene sohib Ikin sapaan Zainal Asikin putra mendiang, saat zaman susah dulu sama-sama memajukan sofbol ketika Andi Arief pernah Ketua Pengprov Perbasasi Lampung.

Ada dari Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona Kaligis, ada dari pengusaha Muhar Gusti; dari jenderal asal Lampung: mantan Wakapolresta Surabaya Selatan, Wakapolda Lampung, Wakapolda Sumatera Selatan,

Lainnya, Sahli Kapolri Bidang Sosial Politik kini Deputi Penindakan dan Eksekusi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Irjenpol Rudi Setiawan; juga dari Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari, serta lainnya

Mochtar Sany adalah komisaris MS Corp, pendiri Institut Satukan Tenaga Masyarakat Kerahkan Untuk Rakyat (Satmakura), bos Pantai Mutun (MS Town Beach). Dia juga mantan anggota Fraksi Utusan Daerah MPR RI periode 1997-1999.

Almarhum menghembuskan napas terakhir di kediamannya, Jl. Bung Tomo No.5, Gedong Air, depan Mapolsek dan Kantor Kecamatan Tanjungkarang Barat, Kota Bandarlampung, Sabtu (1/6/2024), pukul 23.55 WIB.

Pria gemuk kelahiran Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara, 28 Desember 1950 ini baru sekitar dua hari kembali ke rumah seusai menjalani perobatan medis di Jakarta.

Bude, pedagang kios sayuran sisi kanan rumah, mengatakan almarhum baru dua hari baru tiba di rumah. Dia dapat informasi dari Ana, asisten rumah tangga ayahnya Caroline Mochtar dan Zainal Asikin.

Pas subuh, ketika buka warung, dia mendengar pengumuan dari Masjid Thoriqul Khoir meninggalnya Mochtar Sany. Almarhum dibawa ke RSU Bumi Waras pukul 23.55 WIB dan dinyatakan meninggal pukul 00.10 WIB.

"Iya, baru dua hari di rumah. Si Ana baru kemarin pagi belanja sayuran di sini," tutur Bude ditemani anak lelakinya.

Siangnya, tepat pukul 11.46 WIB, jenazah dibawa dari rumah duka menuju tempat peristirahatan terakhirnya di Pantai Mutun (MS Town Beach), Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran.

"Bapak orang baik, dermawan tulen," celetuk pria paruh baya, warga setempat, bersua saat pewarta tengah memarkir sepeda motor sekitar rumah duka. Dia selalu ketemu setiap usai Salat Jumat di Masjid Thoriqul Khoir.

Lewat whatsapp grup, pakai HP Mochtar Sany, keluarganya mengucapkan Terima kasih kepada para pelayat:

Assalamualaikum Wr. Wb.

INNALILLAHI WA INNA ILAIHI ROJIUN

Telah berpulang ke rahmatullah, Ayahanda kami Dr.H.R. Mochtar Sany Badrie bin S.H Badrie pada hari Minggu 2 Juni 2024 Pukul 00.05 di kediaman kami Jl. Bung Tomo no 5. Bandar Lampung.

Alhamdulillah jenazah telah dikebumikan pada hari yang sama, Minggu 2 Juni 2024 di Bukit Pantai Mutun, Pesawaran.

Bapak/Ibu/Saudara/i yang terhormat,
Atas nama keluarga besar almarhum Dr.H.R Mochtar Sani, kami ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas ucapan belasungkawa, doa, dan dukungan yang telah diberikan kepada kami selama masa duka ini.

Kami menyadari bahwa setiap doa dan ucapan belasungkawa yang disampaikan merupakan bentuk kasih dan kepedulian yang sangat berharga. Doa dan dukungan yang tulus telah membantu kami melewati masa duka ini dengan lebih tabah dan ikhlas.

Semoga Allah SWT membalas segala kebaikan dan doa yang telah diberikan dengan pahala yang berlipat ganda.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Hormat kami,
Keluarga Besar Mochtar Sani

(MZ) 


 - 

Berita Terkini