Bupati Dendi: Alumni Kepamongprajaan Hendaknya Jadi Contoh ASN

Jumat, 3 Maret 2023 17:40
Bupati Dendi pada acara Alumni Kepamongprajaan (Foto Rama)

Lampung, Heloindonesia - Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan hendaknya bisa mewarnai dan bisa jadi contoh bagi aparatur sipil negara (ASN) dalam hal etos kerja, semangat pengabdian, dan loyalitas.

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengatakan Ikatan Alumni Pendidikan Tinggi Kepamomgprajaan (IKAPTK) adalah organisasi yang mewadahi seluruh alumni pendidikan tinggi kepamongprajaan. Dan para purna praja tersebut adalah bagian dari rasa memiliki terhadap pemerintah daerah juga pengabdian terhadap masyarakat.

"Untuk itu para alumni yang sekarang ada di setiap lini jabatan Pemkab Pesawaran merupakan modal besar untuk melakukan perubahan-perubahan kearah yang lebih baik dalam memberikan pelayanan istimewa kepada masyarakat. Dan terus berinovasi agar kabupaten Bumi Andan Jejama bisa sejajar dengan kabupaten yang lebih maju," kata Dendi, saat hadiri pelantikan dan pengukuhan Dewan Pengurus Kabupaten IKAPTK periode 2020-2025 di Saung Djunjungan Desa Sukabanjar Kecamatan Gedong Tataan, Jumat (3/3/2023).

Dikatakannya, tatanan pemerintah yang baik akan terwujud jika ditunjang oleh ASN yang profesional, netral, sejahtera, akuntabel dan berwawasan sesuai dengan UU No. 5 Tahun 2014 tentang ASN.

"Karena kita tahu, kinerja dari ASN selalu jadi kritikan dan sorotan masyarakat. Untuk itu, citra kemampuan dan kewajiban ASN sebagai aparatur negara ditantang untuk dapat mengantisipasi dan mengakomodir berbagai aspirasi serta harapan masyarakat. Bahkan dalam kehidupan pribadi sekalipun ASN harus dapat jadi contoh dan teladan bagi masyarakat. Sehingga ASN diharapkan bisa memahami dengan baik esensi dari UU No. 5 itu," kata dia.

Dendi menghimbau, kepada pengurus dan anggota IKAPTK Pesawaran dapat mewujudkan cita-cita, harapan dan impian bersama di masa yang akan datag.

"Jadilah organisasi yang solid, menjunjung tinggi integritas, memberikan teladan yang baik bagi ASN dan masyarakat pada umumnya," ujarnya.

"Sehingga nantinya dapat menghasilkan output yang berkualitas serta menjadi pionir dalam penyelenggaraan pemerintah mulai dari tingkat kabupaten, provinsi bahkan ke tingkat nasional," pungkasnya. (Rama)

Berita Terkini