bjb Kredit Kepemilikan Rumah
Helo Indonesia

Perancang Busana Papua Beri Hadiahi Jaket ke Presiden Jokowi, Ini Harapannya

Helo Jabar - Nasional -> Peristiwa
Kamis, 23 Maret 2023 16:59
    Bagikan  
Perancang Busana Papua Beri Hadiahi Jaket ke Presiden Jokowi, Ini Harapannya

Presiden Jokowi mendapat hadiah berupa jaket dari seorang perancang busana asli Papua, Eunike Yunita, di PYCH, Jayapura, Selasa (21/03/2023). (Foto: BPMI Setpres)

JAKARTA ? Kalau berkunjung ke daerah dan bertemu warga, biasanya Presiden Jokowi sering bagi-bagi hadiah. Tapi kali ini lagin, justru Sang Presiden yang mendapat hadiah, yakni dari seorang perancang busana yang asli Papua.

Presiden Jokowi memang sangat disayangi oleh warga di Papua. Setiap kunjungan selalu disambut ramai, dan Presiden Jokowi dielu-elukan. Kadang mendadak ada yang memberikan hadiah atau minta foto bersama.

Kali ini dalam kunjungan ke Jayapura, Papua, Presiden Jokowi tak disangka mendapat hadiah jaket dari perancang busana asli Papua, bernama Eunike Yunita, yakni saat di PYCH, Jayapura, Selasa (21/03/2023). 

Ketika itu, Presiden Jokowi sedang meninjau sejumlah stan produk yang dihasilkan oleh para pemuda Papua di Papua Youth Creative Hub (PYCH), Jayapura. Dalam peninjauan tersebut, Presiden mendapat hadiah berupa jaket dari seorang perancang busana asli Papua, Eunike Yunita.

Eunike memberikan jaket hasil rancangannya kepada Presiden berupa bomber jacket berwarna cokelat. Presiden Jokowi pun langsung menerima dan mengenakan jaket hasil karya asli anak bangsa tersebut. 

Adapun dirinya menghadiahi jaket rancangan sendiri ke Presiden Jokowi, alasannya perancang asli Papua itu, karena Jokowi senang sekali memakai gaya stylish.

?Kami lihat Bapak Presiden suka sekali memakai gaya yang stylish, jadi kami coba mungkin dengan produk yang kami buat khusus itu, Bapak suka,? cerita Eunika dalam keterangannya, seperti dilansir laman resmi Setkab.

Menurut Eunike, jaket tersebut dibuat dengan memadukan motif batik Papua di bagian kantungnya. ?Kami memadukan antara batik Papua yang kami buat dengan bahan yang lain,? jelasnya.

Eunike pun berharap dengan kehadiran PYCH, para perancang busana di Papua juga dapat memiliki kesempatan untuk menggelar festival busana seperti daerah lainnya. Hal tersebut dinilai penting untuk memperkenalkan budaya Papua yang lebih luas lagi.

?Kami punya harapan besar bahwa kami juga diberi kesempatan yang sama seperti Jember Fashion Week untuk mengadakan festival tiap tahunnya, karena dari situ kami bisa mengenalkan Papua dari sisi yang berbeda,? tuturnya. (*)

(A Winoto)