LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumatera Selatan menyelidiki terbakarnya mobil tangki pertamina di lokasi yang diduga tempat penampungan BBM ilegal di Kemiling, Kota Bandarlampung, Jumat (2/6/2023).
"Kita memeriksa secara teknis kriminalistik tempat kejadian perkara kebakaran yang diduga tempat penyimpanan BBM ilegal," ucap Kasubbid Fisika komputer Bid Labfor Polda Sumsel, AKBP Ari Hartawan.
Labfor mengambil beberapa sampel untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut berupa sample abu arang, swab selang, dan beberapa barang lainnya yaitu bangkai mesin pompa.
AKBP Ari Hartawan mengatakan hasil pemeriksaannya bisa dua minggu. Dikonfirmasi adanya tandon (tempat penampungan), kata dia, ada sebanyak 17 unit yang tinggal rangka.
Akibat peristiwa ini, satu orang mengalami luka bakar atas nama Ahmad Supriyanto berusia 52 tahun, warga Gunungterang, kata Komandan Pleton Mako Tendean Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bandarlampung Zainul.
Mobil tangki Pertamina meledak dan terbakar di gudang tempat cucian mobil, Kelurahan Sumberejo, Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung, Rabu (31/5/2023), pukul 01.00 WIB.
Menurut warga sekitar peristiwa, sebelum api berkobar tinggi, mereka mendengar setidaknya lima kali suara ledakan sangat keras seperti petir yang menggelegar dari truk tangki BBM yang bertuliskan milik PT Geluran Adikarya.
Warga sekitar berhamburan keluar rumah untuk memastikan apa yang sedang terjadi. Setelah ledakan, api berkobat, dengan asap membumbung tinggi dari truk tangki berkapasitas 8000 liter BBM tersebut.
Setengah jam kemudian, puluhan petugas pemadam kebakaran datang untuk memadamkan kebakaran mobil berplat B-9435-SFU tersebut.
Datang pula ke lokasi kebakaran, empat mobil ambulan siaga di lokasi kebakaran yang berlangsung lebih dari dua jam. Truk tangki ludes terbakar.
Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bandarlampung menerjunkan sebanyak sembilan mobil pemadam kebakaran.
"Unit mobil yang dikerahkan ialah 1 Mobil Damkar Unit 010 Mako Tendean, Mobil Damkar Unit 011 Mako Tendean, Mobil Pemadam Kebakaran Unit Bukit Asam Mako Tandean, Mobil Pemadam Kebakaran Unit Karba Pos Siaga Kemiling, Mobil Pemadam Kebakaran Unit Karba Pos Siaga Tanjung Karang Barat," paparnya.
"Mobil Pemadam Kebakaran Unit Karba Pos Siaga Tanjung Karang Timur, Mobil Pemadam Kebakaran Unit Karba Teluk Betung Selatan, Mobil Pemadam Kebakaran Unit Supplay Pos Siaga Langkapura, Mobil Pemadam Kebakaran Unit Supplay Pos Siaga Tanjung Seneng," pungkasnya. (Hajim)
