HELOINDONESIA.COM - Gempa bumi tektonik dengan kekuatan magnitudo 4,4 mengguncang Kota Banda Aceh dan sekitarnya pada Selasa malam (13/8/24).
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa terjadi pada pukul 20:04 WIB dengan episenter yang terletak di darat, 12 km barat laut dari Jantho, Aceh Besar, di kedalaman 2 km.
Menurut BMKG, gempa ini merupakan jenis gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas Sesar Besar Sumatra pada segmen Aceh-Central.
Meskipun kekuatan gempa ini tergolong moderat, guncangan yang terjadi cukup dirasakan oleh masyarakat.
Laporan dari masyarakat menyebutkan bahwa guncangan terasa di Banda Aceh dan Aceh Besar dengan intensitas mencapai skala III-IV MMI (Modified Mercalli Intensity).
Pada skala ini, gempa dapat dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah, membuat benda-benda seperti jendela dan pintu berderik, serta gerabah pecah.
Di daerah Lammo, intensitas gempa tercatat mencapai skala II MMI, yang berarti getaran dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Meski demikian, hingga saat ini belum ada laporan kerusakan bangunan akibat gempa tersebut.
BMKG juga menyatakan bahwa hingga pukul 20:22 WIB, belum terdeteksi adanya gempa susulan setelah gempa utama.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan waspada terhadap potensi gempa susulan yang mungkin terjadi.
Demikian disampaikan Daryono, kepala bidang gempa bumi dan tsunami BMKG, dalam keterangan tertulisnya, diterima media ini, Rabu (14/8/24).
