Helo Indonesia

Asyik Bermain Ponsel, ASN yang Baru Dilantik Langsung Disentil Bupati

Selasa, 23 Mei 2023 16:21
    Bagikan  
Asyik Bermain Ponsel, ASN yang Baru Dilantik Langsung Disentil Bupati

Para ASN tengah asyik bermain ponsel saat Bupati Kendal, Dico M Ganinduto tengah memberikan pengarahan. Foto: Anik

KENDAL, HELOINDONESIA.COM - Bupati Kendal, Dico M Ganinduto langsung memberikan peringatan kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang baru saja dilantik dan diambil sumpahnya untuk mempunyai karakter yang baik sebagai ASN.

Bukan tanpa sebab, peringatan tersebut dipicu karena banyak ASN malah asyik bermain telepon seluler (ponsel) saat dirinya tengah memberikan pengarahan usai Upacara Pengambilan Sumpah/Janji Pegawai Negeri Sipil ( PNS) dan Penyerahan SK PNS secara simbolis di Pendapa Tumenggung Bahurekso Setda Kendal, Kendal, Jawa Tengah, Selasa 23 Mei 2023.

Dico yang merasa tidak diperhatikan, menekankan bahwa sebagai abdi negara, ASN merupakan instrumen yang sangat penting. Sehingga harus mempunyai karakter yang baik terutama saat bekerja.

"PNS harus memiliki karekter yang baik dalam bekerja. Kalau panjenengan-panjenengan tidak mempunyai karakter yang baik, ya seperti ini. Bupati sedang ngomong di depan, ada yang mainan handphone," ujar Bupati.

Menurutnya para ASN yang baru saja dilantik tersebut dinilai mempunyai kemampuan dan potensi. Karena dapat lolos menjadi ASN setelah melalui segala tahapan-tahapan.

"Tolong ini dipikir dengan baik-baik. Mau dibawa kemana masa depan negara kita. Kalau di depan bupatinya aja masih banyak yang main handphone, dan saya yakin itu yang dimainkan tidak penting," tegas Dico.


Jangan Terulang


Sementara kepada awak media, Dico menjelaskan apa yang disampaikan dihadapan para ASN tersebut sebagai pengingat bahwa apa yang dilakukan tidak mecerminkan karakter yang baik sebagai abdi negara.

"Saya harap hal seperti ini tidak terulang lagi. Saya akan pantau terus khususnya yang masih muda-muda agar kedepan bisa bekerja dengan baik dan memiliki karakter yang baik," imbuhnya.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Kendal, Wahyu Hidayat memaparkan, ada sejumlah 491 ASN yang diambil sumpahnya. Terrdiri dari 488 PNS formasi umum tahun 2022. Kemudian satu orang PNS formasi umum tahun 2020 yang pada waktu itu tidak bisa mengikuti pelantikan karena sakit. Serta dua orang PNS lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).

"Hari ini ada sejumlah 491 ASN yang dilantik. Tapi satu yang tidak hadir karena sakit. Sebelum melaksanakan pengambilan Sumpah/Janji PNS, mereka telah melasanakan serangkaian pelatihan paling dasar atau Latsar yang menjadi syarat bagi CPNS untuk diangkat menjadi PNS," papar Wahyu Hudayat.

Sementara terkait sentilan Bupati, Wahyu mengaku mengaku prihatin dan berjanji akan melakukan pembinaan karakter terhadap para ASN yang baru saja dilantik.

"Ini PR kita bersama, artinya untuk oembentukan karakter itu harus dimulai dari awal seperti kali ini. Kami mengapresiasi Pak Bupati yang telah mengingatkan. Insyaallah ini yang pertama dan terakhirlah," ungkapnya. (Anik)