Helo Indonesia

Listrik PLN Padam, Warga Serbu Toko Genset buat Rumah dan Dagang

Herman Batin Mangku - Nasional -> Peristiwa
Rabu, 5 Juni 2024 19:10
    Bagikan  
PLN
Helo Lampung

PLN - Warga Serbu toko genset (Foto Hajim/Helo)

LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM -- Hingga hari kedua listrik PLN padam, warga menyerbu toko yang menjual mesin pembangkit listrik portable (genset) di Jl. Radin Inten II, Tanjungkarang Pusat, Kota Bandarlampung, Rabu (5/6/2024).

Mereka ada yang membeli mesin genset untuk rumah dan tempat usahanya. "Saya jualan makanan siap saji sehingga perlu pasokan listrik untuk menyalakan mesin pompa air," ujar Yuli (35), warga Tanjungseneng.

Tak ada pilihan, mau tak mau, warga Tanjungseneng akhirnya membeli generator listrik merk Tiger untuk kebutuhan rumah sekaligus tempat usaha. "Saya beli satu genset untuk kebutuhan listrik bagi rumah sekaligus tempat usaha," katanya.

"Kalau gak gini, bisa rugi usaha saya jika nunggu perbaikan jaringan listrik. Semoga pihak PLN secepatnya menangani pemadaman listrik, bukan saya saja yang mengalaminya, mungkin semua warga Kota Bandarlampung," ujarnya

Firdaus, warga Sukarame terpaksa membeli mesin genset karena makanan jadi basi di kulkas. Para pedagang memiliki tiga pilihan mesin genset sesuai kebutuhan: 1500 watt, 3000 watt, dan ada yang sampai 5000 watt.

Bambang, pedagang genset yang sudah puluhan tahun membuka usaha jual dan service mengatakan penjualan mesin genset sudah ramai sejak kemarin. Stok mesin genset sudah ludes di toko.

"Tinggal tiga mesin genset di gudang," katanya. Warga banyak yang mencari yang wattnya tinggi agar dapat mengangkat air sumur bor," ujarnya kepada Helo Indonesia.

Biasanya, dia stok 25 sampai 50 mesin genset, macam-macam merk-nya, termasuk ukuran wattnya,ada yang 1500, 3000, 5000 watt, harganya juga beda-beda, antara Rp 3 juta sampai Rp 9 jutaan,

"Kami juga menerima service perbaikan genset yang rusak, tapi kebanyakan karena jarang digunakan, jadi ada macet, bahkan karatan," katanya.

Kalau bicara omset sudah pasti ada kenaikan semenjak mati lampu dua hari ini. ya bisa hampir puluhan juta, kalau hari biasa tidak seperti sekarang ini, paling-paling 3 sampai 4 genset,ini kan sudah puluhan genset yang kita jual," jelas Bambang

Terakhir tadi pasokan listrik kita sudah mencapai 50% lebih, namun kembali mengalami gangguan sistem, kami masih berkoordinasi terkait.

Sekitar pukul 01.24 wib - 03.00 wib, secara bertahap pasokan listrik dari Sumatera Selatan telah menyuplai Gardu Induk (GI) Pakuan Ratu, GI Menggala, GI Blambangan Umpu, GI Kotabumi, GI Bukit Kemuning, GI Tegineneng, GI Ulubelu, GI Pagelaran, GI Tegineneng, GI Adijaya dan GI Liwa,"ucap Darma Saputra Manager Komunikasi dan TJSL PLN UID Lampung

Hingga saat ini PLN terus melakukan upaya-upaya pemulihan kelistrikan. Langkah pemulihan juga dilanjutkan ke jaringan hingga ke pelanggan. Semoga pemulihan kelistrikan di Lampung berjalan lancar.

"PLN tetap berkomitmen untuk terus berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat," tukasnya.(Hajim)

 -